MENJADIKAN SISWA/I PINTAR
DAN BERPRESTASI
1. Ingat dan perhatikanlah, buku ini ada ditangan anda asal mulanya adalah
niat, niatkanlah ini dan itu untuk kebesaran dirimu, bangsamu
Indonesia dan agamamu. Jalan mencapai sukses terbuka luas bagi siapapun asalkan mau bersungguh-
sunggguh.
2. Tunjukkanlah bahwa kamu mam-pu bisa pandai dan beprestasi deng-an
demikian teman-temanmu akan tahu siapakah sebenarnya kamu.
3. Hadapilah setiap pelajaran dengan hati gembira, senang dan tenang, maka
kamu akan mengerti apa yang diterangkan oleh gurumu, Setiap orang adalah Pembina masa depanya sendiri.
4. Bila kamu belum punya semangat atau gairah belajar, doronglah semangat
itu dengan cara “memulainya”. Semangat dan gairah kadang tidak selalu siap,
tetapi dapat dibangunkan.
5. Orang yang yakin dan percaya bahwa dirinya bisa
pandai dan berprestasi adalah modal dasar guna mencapai keberhasilanya
yang lebih baik dimasa depan.
6. Orang yang bodoh sekalipun sebenar-nya dapat berprestasi tinggi, asalkan
ia percaya dan yakin dapat mengerjar keting-galan – ketinggalannya, dan
berusaha keras untuk itu.
7. Buatlah fondasi yang kuat mulai sekarang juga, bangunlah jiwa iman (
yakin dan percaya ), jiwa besar dan kemampuan otakmu. susunlah taktik dan strategi guna belajar yang efektif untuk kepen-tingan
dirimu dan susunlah rencana untuk itu.
8. Hidup itu adalah pendidikan. selama kita menjalani pendidikan, selama itu
juga ,masih besar hara-pan untuk lebih dapat berhasil di masa depan.
9. Tidak tahu : Berdoalah dan Belajarlah,
Tidak bisa : bersungguh – sunggulah
Mustahil : Cobalah dan Jangan
putus asa.
Karena putus asa adalah sesat/dosa.
10. Setiap siswa/siswi adalah Pembina dan pembangun dari kepandaiannya
sendiri.
11. Siswa-siswi yang terbaik adalah mereka yang selalu mencoba un-tuk
meningkatkan prestasi dirinya.
12. Makin banyak kita belajar makin insyaflah kita betapa besar dan
pentingnya ilmu pengetahuan.
13. Setiap hari sebaiknya ada rencana. Buatlah rencana belajarmu dari
sekarang, dari yang mudah dan sederhana serta serasi, baik sehingga da-pat
dengan enak dan nyaman kamu laksanakan dan tingkat-kan perlahan
berdasarkan pengalaman itu.
14. Adanya
rencana belajar yang baik adalah penting tetapi yang lebih dan sangat penting
kalau sudah betul – betul dilakasanakan dengan semestinya.
15. Ceritakanlah
kepada saya bagaimana anda menggunakan waktu luang anda dan saya akan
beritahukan : “apa dan dimana anda 11 tahun yang akan datang. Sukses
sejati itu memulainya dari cinta belajar dan mencintai pe-kerjaan serta
Iman dan Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
16. Usahakanlah untuk tidak menunda-nunda belajar, apalagi sampai besok. Pelajarilah
apa yang dapat kamu pelajari hari ini.
17. Jika ada keinginan dan kemauan yang kuat serta dinamis maka jalan
kesuksessan akan terbuka luas.
18. Tahukah anda bahwa ilmu pengetahuan yang kamu pelajari sebenarnya sangat
besar manfaat-nya. Dengan belajar, banyak orang, terbuka pikiran dan hatinya
sehing-ga mampu mendapat kesejahteraan hidup dan kebahagiaan.
19. Perbanyaklah sabar dan doa dalam menghadapai kesulitan dan bijaksanalah
dalam mengatasinya.
20. Amatilah orang yang lebih pandai dan berprestasi dari anda dan ketahuilah
apa sebabnya ia pandai dan berprestasi kemudian berlombalah.
21. Orang yang terkuat diantara ka-mu adalah orang yang dapat me-nahan hawa
nafsunya dari bermain-main yang tidak bermanfaat dan menggantinya dengan
belajar atau kegiatan produktif yang ber-manfaat.
22. Persiapan dan perbuatan kita yang terarah pada masa sekarang, sungguh
besar artinya untuk masa yang akan datang.
23. Jika siswa-siswi sama sekali tidak mau belajar , maka keadaan akan
menghukummu berupa resah dan gelisah, sebaliknya jika kamu rajin ,
tekun belajar , Allah akan meberikan ketenangan, kebaha-giaan hidup kepadamu
dan anu-gerah berupa mustika yang berkilauan pada hati dan otakmu dan masa
depan yang jauh lebih baik dari pada masa sekarang ini.
24. Tahukah kamu ? bahwa pikiran yang jitu dapat menciptakan bukan hanya
materi, uang juga ilmu, produktifitas dan teknologi.
25. Banyak orang yang pandai karena belajar, banyak orang yang membuat rencana
guna belajar secara baik.
26. Malahan pada siswa-siswi pelajar yang cerdas, pandai, tidak jarang
membuat dan mempunyai program jangka pendek , menengah , dan jangka panjang ,
guna belajar, prestrasi, karier dan masa depannya.
27. Dasar
untuk menjadi pandai dan berprestasi adalah “adanya dorongan yang kuat pada
dirinya sendiri. Tidak ada kepandaian dan prestasi, bila dirinya
sendiri tak ada keinginan untuk pandai dan berprestasi.
28. Jadikanlah dirimu rangking ke satu, maka kamu akan tahu…….”. modal
terkuat dan termahal adalah “iman yang dinamis, pemikiran yang sejuk serta
perbuatan yang terarah baik dan tepat.
29. Belajarlah, bekerja dengan rajin dan sungguh – sungguh adalah cara yang
tepat untuk mencapai kepandaian dan kesuksesan dimasa depan.
30. Hadapilah setiap pelajaran dengan tenang dan senang maka kamu akan lebih
memperhatikan apa yang di terangkan oleh gurumu itu.
31. Dengarlah, petiklah, catat setiap kata, kalimat apa yang diterangkan
gurumu, itu akan mempermudah menangkap makna pelajaran.
32. Gunakanlah waktu dengan sebaik – baiknya untuk kegiatan yang
bermanfaat, shalat, berolah raga, main musik, apalagi belajar itu jauh lebih
penting daripada merenungkan nasib, berangan angan dan bermain – main.
33. Barang siapa yang mampu dan berusaha keras mengendalikan hati dan pikirannya
untuk segala hal yang baik berarti ia berada pada jalan yang benar.
34. Petiklah setiap kalimat atau kata penting yang di terangkan gurumu dalam
otak, jika segera lupa catatlah dalam kertas. Dalam keadaan senggang
cobalah ulangi beberapa kali dalam hati, itu akan memperkuat ingatan
terhadap sesuatu pelajaran yang diberikan.
35. Kita belajar bukan hanya untuk sekedar mengetahui tetapi untuk lebih
mengerti dan menghayati.
36. Tidak
perlu menyalahkan orang lain bila terjadi kesukaran dalam belajar, bijaksanalah
kamu bila hal itu diperbuat. Bagi
anda yang rajin dan pandai usahakanlah jangan sampai stress dalam belajar.
Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu.
37. Banyak yang dapat diperbuat dengan uang tetapi dengan pikiran / ilmu
pengetahuan kita dapat perbuat jauh lebih banyak hal yang baik
38. Kenalilah apa arti cinta yang sebenarnya. Cinta mempunyai arti yang besar
, tinggi dan luhur :
·
Cinta
kepada Tuhan Yang Maha Esa, Maha Pengasih dan Maha Penya yang, Cinta kepada
Nabi dan Rosul. - Cinta kepada Ayah, Bunda,
·
Cinta
kepada tanah Air Indonesia.
·
Cinta
kepada Bapak/Ibu Guru.
·
Cinta
ilmu Pengetahuan & Teknologi, cinta kepada kebenaran, keadilan , kejujuran, kerukunan, kesehteraan,
kegotong royongan, persatuan, keu-tuhan dan semua yang baik dan mencegah yang
buruk.
39. Cinta yang benar tidak menjadikan manusia resah, justru sebaliknya
menjadikan manusi besar, bijaksana , berani dan cerdas.
40. Kepuasan yang tertinggi banyak dirasakan oleh pelajar bila ia mam-pu
memperoleh nilai yang prima yang dilaksanakan dengan jujur.
41. Lakukanlah semua melalui alter-natif mana yang penting, kurang penting
dan tidak penting. Petiklah, ambillah yang lebih utama untuk di-pelajari
dan lakukanlah itu sebaik mungkin, tidak ada hari tanpa bela-jar.
42. Camkanlah dan gunakanlah sebagai langkah tindakan pribadi “gembiralah
hati dalam belajar, bekerja” adalah jalan mencapai sukses.
43. Gunakanlah waktu secar efi-sien, serius, utuh, pelajarilah sega-la faktor
/ variable karena setiap pelajaran adalah penting.
44. Gunakanlah setiap kesem-patan untuk belajar, walaupun kurang menghasilkan
harapan karena disitu ada ilmu yang ber-guna bagi dirimu.
45. Tidak perlu mengatakan ter-lambat , tidak perlu putus asa,
gunakanlah cara perjuangan , ini sudah pasti membutuhkan waktu, pengorbanan / perasaan, pikiran dan lain – lain.
46. Kesulitan, kesukaran, korban perasaan, sakit hati adalah latihan hati,
karakter pribadi untuk mem-buat, membentuk manusia yang beriman, bertaqwa dan
tangguh sehingga anda menjadi manusia yang ikhlas, cerdas dan kuat.
47. Kesulitan dan kesukaran belajar yang sedang dihadapi adalah se-rupa batu
ujian, carilah cara – cara tertentu yang dapat diandalkan guna pemecahanya.
Cara terenak untuk menggunakan kunci yakni “ beranilah untuk bertanya “.
48. Camkanlah didalam ingatan anda : “ada satu cara istimewa bila pelajar mengetahui dan percaya bahwa ada orang tertentu yang dapat
menolong anda untuk me-mecahkan soal – soal yang belum anda ketahui.
Setiap persoalan ada jalan keluarnya asalkan sungguh – sungguh dan sabar mengatasinya.
49. Janganlah kamu pandang bahwa sesuatu pelajaran adalah sukar. Jika kamu
pandang pelajaran adalah sukar maka hal itu akan semakin sukar bahkan
bisa menakutkan. Karena itu tem-patkanlah sesuatu pada keadaan yang semestinya,
sehingga kita akan berusaha untuk mengatasi-nya dan akhirnya kita dapat
me-nyenangi pelajaran itu.
50. Agar kamu
dapat menyenangi sesuatu pelajaran, mulailah dan ga-lilah lebih dalam ilmu itu.
Ingatlah ! air yang menetes terus menerus sanggup melubangi batu yang
bagaimanapun kerasnya. Teteskan-lah pikiranmu
seperti itu guna me-mahami lebih dalam pengetahuan tertentu.
51. Kesenangan
dan menganggap biasa dalam belajar banyak dimiliki oleh meraka yang
pandai dan ber-prestasi. Sebaiknyalah
kita mem-bangun diri dan berusaha sehingga terbiasa dan senang dalam belajar.
52. Kejujuran adalah salah satu sikap terpuji dan mulia dan karakter nomor
satu mencapai sukses sejati didunia dan di akherat.
Sumber
kerukunan adalah kasih sayang, disamping kebenaran dan keadilan. Kesabaran,
keikh-lasan adalah jalannya.
53. Kejujuran dalam ulangan , ujian, sangat besar artinya guna melatih dan
mempertinggi ke-percayaan pada diri sendiri.
54. Nama yang termasyur tidak dapat hinggap di atas kepala seorang pemalas,
karenanya rajinlah dan berdoalah selalu.
55. Kepandaian banyak disebab-kan karena belajar dan melatih-nya. Ibarat
pisau yang sering di asah tentunya sangat tajam dan berkilauan .
begitu juga otak kita dapat menjadi pandai, cerdas, produktif, karena biasa di
asah dengan ilmu pengetahuan.
56. Pada jiwa seorang yang bodoh sekalipun sebenarnya ada keinginan agar ia
disenangi , pandai dan berprestasi. Hanya sayangnya ia belum tahu dan
belum terbuka hati dan pikiran nya. Kebodohan seseorang karena terlalu
mengharapkan pembinaan, walaupun hal itu penting, kecuali sadar dan mau bangkit
dari kekeliruannya.
57. Percayalah pada dirimu sendiri !. belajarlah di masa kini , sungguh besar
artinya untuk lebih siap dan matang untuk menghadapi masa depan yang pasti.
58. Siapa yang sadar rajin belajar, dan mau produktif ia akan men-dapatkan
hasil dan nikmatnya.\
59. Rasa optimis yang mendasar sangat sering diperoleh karena belajar.
Denganbelajar bukan ha-nya merubah pandangan sempit menjadi luas dan dinamis
tetapi pandangan yang lebih jauh dari itu.
60. Orang yang bodoh adalah orang yang sama sekali tidak mau memintarkan
dirinya sendiri. Mere-ka adalah orang dibenci Tuhan-Nya karena tidak mau
belajar.
61. Orang yang pandai harus kita pandang sebagai ukuran biasa, agar kita bisa
mengira-ngira untuk menandinginya.
62. Dalamnya
lautan dan tingginya langit yang tak terukur batasnya itulah ilmu pengetahuan,
banyak orang besar yang haus akan pengetahuan, apakah kita sama ?
63. Orang yang
mau pandai tentu suka berbicara di dalam hatinya “ saya harus dan sanggup
belajar bersungguh – sungguh, saya akan dan dapat lebih baik. Merekapun
nanti tahu sayapun sesungguhnya dapat pandai dan berprestasi.
64. Soal –
soal pelajaran yang tidak dapat kita pecahkan sendiri, bukan-lah berarti jalan buntu.
Ingatlah dan pikirkanlah, ada orang lain yang iklash membantu memecahkan so-al
– soal tertentu.
65. Lihatlah............! batang padi yang berisi runduk kebawah. Jika kamu
pandai rundukanlah dirimu semakin runduk, karena hati dan pikiranmu bertambah
bobot, bi-jaksanalah itu bila dimiliki.
66. Ketatapan hati dan cita – cita yang besar adalah titik tolak atau awal,
guna mengejar , mencapai keberhasilan yang besar pula.
67. Ada teman – temanmu yang percaya bahwa kamu dapat pan-dai. Karena itu
tunjukanlah pada pada waktu yang akan datang kamu mampu melebihinya.
Ingatlah setiap orang adalah pe-mimpin dan pembina bagi dirinya sendiri.
68. Membuat
rencan dan melaksa -nakan dengan disiplin dan penuh tekat untuk mencapai cita –
cita harus dilakukan bagi mereka yang ingin berhasil dan sukses.
69. Kemungkinan
membaca sebe-narnya dapat dilakukan dimana ada kesempatan tetapi baru sedikit
saja orang yang mau mengguna-kan waktu itu. Nah . . . ! , mungkin anda akan
melaksanakannya. Ja-dikanlah dirimu yang terbaik, satria harapan
bangsa Indonesia yang berbudi luhur dan baik.
70. Gerbang untuk mencapai ke-pandaian dan sukses selalu terbu-ka luas, bagi
mereka yang ber-sungguh – sungguh dan memang betul-betul menghendakinya.
71. Sunatullaah
selalu meletakan di tempat yang tinggi bahkan ter-tinggi bagi orang yang
pandai, rajin, jujur, berilmu, suka beramal soleh dan berkepribadian mulia.
72. Pelajar yang pandai karena biasa mengasah otaknya dengan ilmu
pengetahuan, cirinya ia pantang menyerah terhadap pelajaran yang sulit
sekalipun.
73. Kepandaian sejati tidak pernah di beli secara
cuma – cuma. Ke-pandaian hanya bisa dibeli dengan berbagai usaha dan jerih
payah dalam mempelajari sesuatu. Orang yang beruntung adalah orang yang
berusaha cinta ilmu pengetahuan globalisasi dunia dan akherat.
74. Kesadaran kemauan dan semangat adalah motor penggerak untuk memulai
belajar baik dan mempertahankan cara belajar menurut rencana yang anda tetapkan
sendiri.
75. Hanya dengan belajar, bekerja keras dan
sungguh –sungguh kita dapat mengejar ketinggalan pela-jaran dan prestasi di
segala bidang.
76. Inginkah siswa-siswi menjadi pandai dan
berprestasi ?, jika ya !. imbalan apakah yang akan anda berikan supaya
berhak mempero-lehnya. Kepandaian ada-lah hasil kerja keras atau rajin
belajar, bukan bermalas-malasan. Orang yang malas belajar akan sangat
menyesal di di dunia dan di akherat.
77. Kebodohan adalah sesuatu yang sangat menyiksa dan
paling tidak di inginkan oleh para siswa-siswi dan setiap orang karena ke-bodohan
mendekati kekufuran.
78. Janganlah belajar untuk sekedar mengetahui,
tetapi ketahuilah dan buatlah mengerti degan tuntas apa yang anda pelajari.
79. Keberuntungan kita dimasa depan lebih bayak di
tentukan oleh perbuatan dan persiapan kita yang matang pada masa dan saat yang
sekarang ini.
80. Orang yang efektif akan selalu berusaha
mengendalikan dirinya dengan sebaik – baiknya.
81. Bagi orang yang ingin pandai dan berprestasi
mutlak harus belajar. Belajar dengan waktu yang teratur, dengan segala
kesung-guhan adalah ciri orang yang berkeinginan untuk dapat pandai, menjadi
yang terpandai.
82. Ilmu pengetahuan sangat besar manfaatnya bagi
orang yang me-ngetahuinya. Dan Allah akan mengangkat derajat orang -orang yang
berilmu pengetahuan.
83. Banyak orang yang belajar dengan rajin, tabah dan
sabar sehingga meraka lebih berhasil.
84. Kepandaian dan prestasi meru-pakan salah
satu dari kepuasan dan sumber dari pada
keberhasilan, caranya rajin belajar.
85. Orang yang ingin berhasil baik dalam belajar,
harus berusaha un-tuk dapat memusatkan perhatian-nya terhadap apa yang sedang
di-pelajarinya.
86. Latihan untuk mengerjakan soal- soal adalah
mutlak , perlu sekali. Tanpa latihan sukar di uji kemampuan anda.
87. Dengan latihan soal – soal ter-tentu
berarti anda memantau sam-pai seberapa jauh kemampuan diri anda sendiri untuk
memecahkan soal – soal itu.
88. Tanpa latihan soal – soal sungguh diragukan bagaimna kemampuan anda
untuk me;ljklnyelesaikan soal yang sebenarnya.
89. Tak perlu mengisi hati dengan megatakan terlambat , apalagi putus
asa, justru harus sebaliknya bagi orang yang ingin mengejar sukses .
90. Renungkanlah dan pikirkanlah , supaya anda berhasil dan jangan coba-coba
menanamkan sebalik-nya.
91. Hargailah dirikamu setinggi – tingginya , memang setiap orang pa-tut di
hargai, kasih sayang terhadap diri sendiri dan orang lain adalah modal terkuat
bagi yang memiliki-nya. Dan rukunlah selalu.
92. Tanamkanlah kepercayaan besar di hatimu yang
dalam, bahwa kita mempunyai otak dan kemampuan yang besar. Berdoa dan
belajar adalah pasangan.
93. Coba kita pikir ! apakah orang pandai
gelisah menghadapi pelajaran seperti orang lain gelisah merasakanya?
94. Bila ada pelajaran yang kamu segani, bertarunglah
untuk mem-pelajarinya. Sesungguhnya eng-kau pasti akan dapat.
95. Bagi siapa yang mau bisa dan pandai, belajarlah,
majulah kearah itu, mau berhasil besungguh – sungguhlah dan berdaya upayalah
untuk hal itu. Kesuksesan bukanlah jatuh dari
langit, tetapi karena Ridho Allah, karena belajar , bekerja dan berprestasi
tinggi ada-lah perinta Allah dan Rosulnya.
96. Bagi siapa yang ingin mem-bangun cara baru yang lebih tinggi harus berani
merobah kebiasaan – kebiasaan rutin yang kurang efektif, gantilah dengan cara
yang lebih baik, perhatikanlah cara – cara yang lebih sistematis. Ambilah cara yang paling besar manfaat dan kebaikannya untuk duniamu dan
akheratmu.
97. Belajarlah dengan penuh konsentrasi, berfikirlah dengan penuh kepercayaan
dan bertahan-lah dengan penuh keyakinan.
98. Ada baiknya kita tidak bertanya “ apakah saya
dapat melakukan lebih baik”. Yang penting anda bersungguh – sungguh dan mau
melaksanakan belajar dengan sebaik – baiknya sejak dini, sejak sekarang ini.
Belajar adalah suatu kenikmatan bagi yang memperoleh hidayah. Hidayah hanya
di-berikan kepada orang yang bersungguh-sungguh.
99. Rencana belajar yang anda buat sendiri hendaknya
sedemikian rupa sehingga memungkinkan anda laksanakan dengan baik.
100.Apakah orang yang pandai di sekolah senang mempercakapkan tentang
pelajaran yang sulit ?. Apakah dia menjadi tak berse-mangat mendengar
kesulitan-kesulitan?
101. Tanda- tanda orang yang sukar berhasil, ia sangat mudah sekali berkata
ini atau itu sukar, tidak bisa, sulit, malas, takut dll. Sebaiknya kita
berfikir bagaimana caranya mengatasi hal itu. Musuh yang terberat bersembunyi
di dalam diri kita, yaitu se-an (bukan manusia ) yang mengajak kebodohan.
Tundukanlah maka anda akan rajin, tekun, pandai, dan berprestasi.
102. Ingatlah. . . .! dan camkanlah . . . !. pengahalang dan rintangan yang
sangat berat adalah perasaan buruk bahwa kita, anda tidak mungkin mencapainya.
Berdoalah . .! Insya Allaah kita, anda pasti mendapat petunjuk Tuhan Yang Maha
Esa, Ma-ha Pengasih dan Maha Penyayang.
103. Latihlah penglihatanmu untuk mengamati apa yang di terangkan gurumu
secara cermat, dan la-tihlah pendengaran teliti. Cermat, kritis dan
cerdas, dengan demi-kian mudah memahaminya.
104. Mendengar secara kritis mempunyai arti yang besar untuk
menangkap kesan dan mengambil kesimpulan. Tanpa mau mendengar tentu anda tahu,
bahwa anda takan mengerti apa yang di terangkan oleh gurumu.
105. Buatlah dan tanamkanlah prinsip perubahan baru di hatimu, bahwa anda
cukup layak untuk berhasil, berprestasi baik seperti mereka yang anda kagumi.
Jadikanlah dirimu generasi pembangun kejayaan bangsa Indonesia yang lebih baik
di masa depan.
106. Adalah besar manfaatnya untuk tidak mengambil nasehat begitu saja.
Ambillah , petiklah hanya nasehat yang benar – benar baik bagimu.
107. Bijaksanalah kamu jika bisa menanggapi, menerima, saran / kritik.
Ingatlah ! tidak semua saran . kritik itu bersifat membangun, bah-kan ada yang
sebaliknya. Pandai – pandailah kamu menarik hikmah/ manfaat agar kamu lebih
berhasil. Dan yang penting janganlah marah apapun alasannya.
108. Ingatlah bahwa ada orang yang secara sadar , menahan kemajuanmu.
Perkataaan dapat bagaikan mukzizat yang mampu mengangkat dirimu tinggi – tinggi
dan dapat bagaikan benteng yang menghalangimu. Tapi bijaksanalah kamu dan jangan takut !. Sabar, berdoa dan selalu bersemangatlah
.
109. Jikalau engkau sudah menge-tahuinya janganlah sekali –sekali engkau
mencerca sesamanya, tetapi tolonglah agar kita berkasih sayang sehingga
rukun dan baik terhadap sesamanya. Karena pada dasarnya manusia adalah
bersau-dara dan baik.
110. Strategi bagi pelajar yang ber-minat untuk melatih kepemimpinan di antara
rekan – rekanya, harus melatih berani, berjiwa besar, bijak-sana,
ikh-lash, cer-das, dinamis, ber-iman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
111. Melatih diri berbuat rajin berarti menutup rapat berbuat malas dan
jauh dari kegagalan.
112. Andaikan kalau belajar mem-buat kelelahan. Ingatlah. . .!
mere-nungkan nasib, hidup bermain-main saja menye-babkan ketidak puasan,
kekhawatiran, dan kebodohan. Ke-bodohan penye-babkan kekufuran dan
ketidak perca-yaan pada diri sendiri, sehingga tidak terbangun pandai dan
berprestasi apalagi sifat kepemimpinan yang baik.
113. Siswa-siswi yang ingin hidup tentram dan berhasil harus
membiasa-kan diri untuk berfikir yang menggem-birakan lupakan kesedihan,
kekecewa-an. Opti-mislah dan ingatlah hal – hal yang menyenangkan sehingga mem-bangunkan semangat
dan gairah belajar. Dan jadikanlah dirimu orang-orang yang rajin dan dan dapat berkarya nyata sehingga berpres-tasi
tinggi.
114. Usahakanlah, lupakanlah kejelekan dan kesalahan orang lain, tentu akan
sangat baik hubungan kamu dengan mereka.
115. Lihat perhatikan dan temu-kanlah kebaikan – kebaikan atau kelebihan - kelebihan kawan - kawanmu dan bicaralah hal yang positif, tentu
kawanmu akan lebih senang dengan sikapmu.
116. Percayalah pada kemampuan dirimu sendiri , inilah rahasia efektif guna
mengejar segala ketinggalan, rajinlah selalu.
117. Sifat beraninya siswa-siswi yang pada tempatnya menunjukan harga dirinya.
Berani bukanlah ma-rah apalagi merusak tetapi
melu-ruskan untuk kebaikan , kebena-ran, kerukunan dan kemajuan.
118. Membaca, belajar dan latihan mempelajari ilmu pengetahuan merupakan
cara untuk menambah ilmu pengetahuan , mencerdaskan pikiran dan berbuat baik.
119. Pada diri setiap siswa-siswi umumnya berbakat, ada yang besar
bakatnya, cukup, dan kecil, bagi yang belakangan tentunya harus lebih rajiin,
giat dan tekun guna menandinginya. Kesungguh-an adalah karakter yang penting.
120. Sekali, dua kali, tiga kali, tidak mampu di kerjakan.” Bukanlah berarti
gagal”. Tetapi belum bisa atau se-mentara gagal. Ingatlah . .
. . ! . Thomas A.Edison, 10.000 kali belum berhasil, akhirnya ia dapat berhasil
dan menciptakan bola lampu pijar. Cobalah anda berkarya nyata agar berprestasi
tinggi !.
121. Untuk mecapai cita – cita kita harus bersedia menanggulangi berbagai
macam kesukaran. Mereka yang yakin dan percaya ( beriman ), ikhlas ,
sabar dan tangguh akan sukses.
122. Belajar bersama dan bertukar pikiran dengan mereka akan besar faedanya
karena menambah ber-bagai pengetahuan, menambah kawan dan silaturrahim.
123. Pengalaman – pengalaman
sendiri yang pernah dilakukan akan sangat berguna dan ampuh guna menasehati
diri kita sendiri.
124. Usahakanlah untuk tidak
me-nyalahkan orang lain dalam kega-galan mu, tetapi sadarilah belum berhasilnya
karena tindakan dan perbuatanmu yang kurang mantap.
125. Terutama karena kurangnya teguh pendirian, Iman dan Taqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
126. Lupa adalah sesuatu yang harus diperbaiki, catatlah pada secarik kertas
atau pada otakmu, usahakanlah
untuk beberapa kali mengulangi-nya agar kesan itu semakin tertanam dengan kuat.
127. Usahakanlah untuk tidak me-rasa tertinggal dengan kemajuan kawanmu yang
pandai karena itu berusahalah untuk melampaui-nya.
128. Bila anda senantiasa berfikir bagaimana caranya dan mela-kukan
dengan tekun, sabar, istiqomah, biasanya cenderung untuk berhasil.
129. Seorang pemanah akan membidik panahnya kearah sa-saran. Namun dengan
begitu be-lum tentu tepat mengenai sasa-ran. Setidak – tidaknya, tidak
terlampau jau dari sasaranya. Begitu juga jika kamu membuat rencana belajar dan
prestasi bidiklah dengan jitu kearah tujuan yang yang diharapkan.
130. Rencana belajar yang anda buat sendiri harus anda laksanakan dan awasi
sendiri. Mengapa ? Karena anda adalah “ Pemimpin bagi diri anda sendiri, dan
kelak menjadi pemimpin bagi orang lain. Dan Insya Allah menjadi pemimpin Bangsa
yang baik.
131. Barang siapa yang sanggup mengendalikan dan menguasai di-rinya
sendiri adalah orang yang baik. Andakah itu ?
132. Rencana yang kamu buat bolehklah kamu rubah atau lebih disesuaikan dengan
keadaan dan kemampuan dirimu. Tetapi ingat ..!, janganlah di tiadakan !.
133. Atas berkat, rahmat Allaah begitu besar dan kaya alam Indo-nesia.
Bersyukurlah, tingkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi tinggi guna mengolah
berbagai sumber alam Indonesia, guna membangun masyarakat yang adil dan makmur,
aman dan sentosa. Alam sangat membutuhkan kepemimpinan, sumberdaya manusia yang
yakin dan percaya ( beriman ), produktif, dan utuh ilmu pengetahuannya,
134. Siapa yang bersikap tidak pe-duli /masa bodoh berarti ia me-nempuh jalan
yang bahaya, sulit, sesat. Ingatlah ” sebaik-baik ma-nusia adalah orang
yang paling bermanfaat bagi orang lain, ter-lebih bagi umat, karena alam itu
milik Tuhan Yang Maha Esa, untuk kesejahteraan umat manusia.
135. Mendengarkan dengan kritis dan teliti, petiklah yang baik saja, lihatlah
apa yang menarik. Pikir, bicarakanlah yang bermanfaat. Anda adalah orang yang
bijaksana.
136. Benci, sombong , dengki, Iri, marah, itulah rasa yang sangat me-rusak.
Apakah akan dipelihara ? TIDAK !. Kasih sayang, persahabatan, penuh kehangatan,
itulah anda. Perbuatlah mereka menunggu anda, mereka membutuhkan motivasi anda
agar saudaramu semangat dan sejahtera , jika temanmu berha-sil insya Allaah
sejahteralah anda.
137. Orang yang sangat mudah pu-tus asa tidak mungkin dapat menca-pai
cita–citanya, karenanya sadar-lah. Jangan pernah putus asa.
138. Jika kamu bersabar dan bertaqwa pastilah musuh-musuh kamu dapat kamu
kalahkan dan kamu tidak akan pernah berputus asa, tetapi selalu optimis dan
bahagia. Hambatan-hambatan pasti akan menghadangmu, jadi-kanlah Sabar, doa, dan
shalat dan rajin sebagai penolongmu, pasti anda akan sukses.
139. Sesungguhhnya banyak orang yang mengagumi melihat orang yang tidak putus
asa me-nghadai kesukaran-kesukaran yang denga tekun, sungguh – sungguh, sabar
dan berusaha keras mengatasinya.
140. Pelajar yang rajin belajar a-kan memperoleh gairah, optimis-me dan
kebahagiaan optimal.
141. Siapa yang ingin berhasil ia
harus bersungguh –sungguh untuk itu. Bersungguh-sungguhlah pada setiap
jalan yang baik dan benar.
142. Pelajar yang menggunakan
alat berupa rencana, untuk belajar-nya akan mudah menghilangkan keragu-raguan
karena apa yang akan, harus dilakaukan di ketahui terlebih dahulu
143. Milikilah catatan –
catatan khusus mengenai usaha – usahamu yang telah kamu lakukan agar
ka-mu dapat menilai dirimu sendiri. Dan
buatlah semboyan – sembo-yan guna strategi belajarmu yang semakin serasi ,
mantap dan baik.
144. Pelajar yang rajin, tekun,
dan bersungguh–sungguh berarti telah menutup dan menjauhi keresahan ,
kemurungan , dan kekecewaan.
145. Telah banyak orang yang sakit bahkan mati karena tidak mengua-sai
perasaan gelisah, cemas, bah-kan ada yang depresi berat. Janganlah bunuh
dirimu dan orang lain karena Allaah sangat sayang padamu. “ Bangunlah
hari esok , hari depan yang lebih baik dari pada hari ini”. Dengan produktifitas,
doa, Iman dan Taqwa kepada Al-lah SWT, Laksanakanlah dengan penuh gembira dan
penuh kebahagiaan
146. Mengingat kemampuan dan keberhasilan kita yang lampau, lebih beruntung karena menimbul-kan semangat dan gairah hidup.
147. Perasaan bisa dilatih untuk me-nggemari setiap pelajaran dengan
mengenal dan menggalinya lebih dalam lagi.
148. Pelajar yang senantiasa sibuk dan gembira dalam melaksanakan rencana
belajar dan kegiatan positif lainya, adalah hal yang paling baha-gia dan sehat.
149. Mengingat kegagalah dan kesedihan seperti menyuntik diri kita untuk
gelisah. Berbahagialah kamu jika dapat cepat mengatasi dan
menghilangkannya dengan baik.
150. Bagi mereka yang gelisah dan kuatir perlu bersabar dan ber-taqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa. Selanjutnya buat rencana yang baik. Carilah, ambillah cara tepat
atau ingat apa rencana anda yang baik itu.
151. Yang penting adalah pro-duktifitas, Iman dan Taqwa yang permanen dan
sifat optimis yang dinamis dan hidup bermanfaat banyak dan baik bagi orang
lain.
152. Pusatkan pikiran anda pada satu tujuan yang baik, berguna dan
laksanakanlah apa yang telah anda fikirkan dengan matang itu.
153. Ingatlah cukup banyak orang yang secara tidak sadar melemah-kan semangat
anda dan sekaligus menggagalkan rencanamu.
154. Siapkan pelindung Iman dan Taqwa di dadamu agar rencanamu tidak
tergoyahkan , sifat ikhlas , tegas, jiwa besar dan dapat meyakinkan mereka
adalah cara mengatasi yang bijaksana dan baik, karena setiap orang pada
dasarnya adalah baik.
155. Jangan campur adukan an-tara pemikiran yang baik dengan yang buruk,
ambilah yang baik saja agar engkau tidak ragu. Dan laksanakanlah yang baik itu.
156. Berdoalah kamu bila mengha-dapi persoalan pelik dan bergem-biralah kamu
bila kamu sanggup mengatasinya karena pertanda kamu mendapat kemajuan.
157. Dalam menghadapi persoalan kita dapat melihat kelemahan diri kita,
kelemahan dapat di rubah menjadi kekuatan bila kita sungguh – sungguh
menggantinya.
158. Hidupku, sebagaimana kisah kehidupan siapapun diantara kita, bukanlah
hasil ketemporeran yang sudah mapan. Ini hanyalah perja-lanan menggapai
cita-cita, ber-partisipasi membangun bangsa Indonesia agar lebih baik di masa
depan.
159. Belajar adalah alat untuk menca-pai cita – cita. Tunjukanlah kepada
du-nia , bahwa pemuda siswa-siswi Indo-nesia tidak kalah prestasinya dengan
bangsa-bangsa lain di dunia.
160. Asal mula cita – cita adalah niat (nilai luhur), niatkanlah sesuatu yang
mulia dan besar guna kebesaran bang-samu dan manfaat amal hidupmu, guna
kebaikan hidup di dunia dan akherat-mu.
161. Ingatllah buku ini ada di tangan anda , asal mulanya adalah niat.
Niatkanlah produktifitas untuk pres-tasi anda sendiri.
162. Niatkanlah akan melakukan “ ini atau itu yang baik “, dan buatlah
ren-cana kemudian laksanakan , rajin dan selalu berdoalah kepada Tuhan Yang
Maha Esa, Insya Allaah anda mendapat sukses di masa depan.
163. Amatilah, temukanlah dimana letak kelebihan –kelebihan , keistimewaan –
keistimewaan dirimu, sesungguhnya kamu mempunyai bakat yang sangat besar di
bidang tertentu.
164. Kebodohan mengakibatkan sumber kekhawatiran , keresahan dan
kemiskinan. Dengan belajar tekun, rajin dan berkarya nyata berarti mengatasi
semua itu
165. Orang-orang yang produk-tifitas, rajin, ber-Iman dan ber-taqwa akan
memperoleh kegem-biraan dan kepuasan dan menja-dikan seseorang awet muda dan
panjang umur.
166. Tak perlu mencari
kebaha-giaan jauh – jauh, sesungguhnya kebahagiaan itu berada di otak, hati,
Iman dan Taqwamu. Maukah kamu menemukan dan
mengem-bangkannya?. Belajar dan berkar-ya nyatalah.
167. Pecatlah terus menerus pera-saan gelisah. Suruhlah kebahagia-anmu bekerja
untuk dirimu. Dan berdoalah selalu, pasti Allaah memeyayangimu. Dan teruslah bekerja dan belajar.
168. Siapa yang perlu di tolong dialah yang sungguh perlu anda tolong,
menyesuaikan diri dan me-rasa senasib terhadap sesama in-san adalah lambing
kemuliaan.
169. Menghadapi kesukaran, sedih, susah,menderita, pertanda ada
keinginan, harapan. Apabila dapat diatasi atau pandai mengatasi adalah suatu
cara guna menemu-kan ketentraman dan kebahagia-an. Kebahagiaan sejati ada dalam
Iman dan Taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa.
170. Ketetapan hati didalam me-mecahkan persoalan yang diha-dapi perlu
dilaksanakan dengan penuh kesadaran, ke ikhlasan , kesabaran dan kecerdasan.
171. Pengikat kecintaan yang abadi adalah rasa kasih sayang terhadap
sesamanya, perbuatan yang baik dan mencegah tindakan yang buruk.
172. Sesudah kita melakukan daya upaya barulah muncul ketenangan hati. Orang
yang beruntung adalah orang yang paling bermanfaat bagi orang lain.
173. Mengisi waktu luang dengan mempelajari atau mengerjakan se-suatu yang
positif, baik dan produktif merupakan obat ketenangan yang sekaligus cara
mencapai keberhasilan.
174. Setiap orang mempunyai hari esok, hari depan, bagunlah hari esok anda
lebih baik dari pada hari kemarin melalui usaha atau belajar yang lebih baik
lagi.
175. cara belajar yang tepat dan menyenangkan ialah “ suatu cara belajar yang
berusaha mencari, menemukan cara yang lebih baik yang di ketahui karena
diimbangi dengan kenaikan prestasinya dan berlangsung manusiawi yang sehat , baik,
serasi dan membahagiakan dirinya sendiri.
176. ingatkah kamu ? Pelajaran apa besok ? bolehkah mereka tahu
bagaimana cara belajarmu menghadapi hari esok ?
177. Bolehlah berbangga apabila anda dapat melaksanakan be-lajar sesuai
dengan rencana , be-rarti anda sedang melatih otak dan disiplin serta memimpin
diri sendiri. Karena banyak orang yang tidak dapat memimpin diri sendiri
sehingga hidupnya penuh derita.
178. Sangatlah mengecilkan arti pribadi , bila kita tidak memimpin diri kita
sendiri . kecakapan me-mimpin diri sendiri dapat diperoleh melalui proses
singkat dan dapat pula dengan proses yang sangat panjang.
179. Banyak orang yang telah selesai menuntu ilmu pengetahuan tetapi baru
mengerti membaca, belajar danproduktif secara tepat dapat menjamin hari
depan yang lebih baik.
180. Wahai pelajar ! hadapilah kenyataan hidup ini dengan se- baik-baiknya dan
janganlah ter-pengaruh oleh lingkungan yang negatif / jelek. Agar masa depanmu tidak rusak. Masa depanmu tergantung kamu memimpin dirimu sendiri.
Setiap orang adalah pe-mimpin bagi dirinya sendiri.
181. Ada buku yang harus dinikmati, ada buku yang harus dicerna dan ada buku
yang sulit dimengerti.
182. Berbahagialah siswa-siswi yang selalu berusaha meningkat-kan pengetahuan
karena setiap jenis pengetahuan akan menam-bah keyakinan sejati atas kemam-puan
dirinya sendiri.
183. buatlah catatan – catatan ringkas dalam sesuatu pelajaran, agar
kita mudah mengingatnya kembali atau buatlah buku pintar.
184. tidak ada waktu jarang
merupa-kan alasan yang jujur , karena kita semua mendapat waktu 24 jam seti-ap
harinya dari Tuhan Yang Maha Esa. Yang
perlu di perhatikan ialah menggunakan waktu itu dengan se-baik–baiknya.
185. Usahakanlah untuk tidak berse-dih hati mengenai apa yang telah terjadi.
Ingatlah masih ada yang ha-rus kamu kerjakan. Pikirkanlah dan rencanakanlah
sesuatu yang lebih bermanfaat , jika hal itu dapat kamu kerjakan berarti kamu
tahu cara me-ngatasinya dan tahu ada manfaat lain yang lebih baik.
186. Dalam setiap waktu belajar tanyalah sekali–sekali pada diri anda
sendiri , apakah ini cara belajar orang yang berhasil ?.
187. Bentuklah mulai sekarang juga dan kembangkanlah ben-teng pertahanan
peribadi terha-dap rekan – rekan yang menga-takan bahwa kita tidak sanggup
dengan sesuatu pelajaran, dan ingatlah, rukunlah selalu.
188. terimalah segala kritik yang negatif atau menjatuhkan seba-gai tantangan,
bahwa kita bisa dan sanggup seperti mereka yang berhasil. Dan janganlah
sombong. Karena kesombongan perusak jiwa nomor satu dan penyebab
kekufuran.
189. Hari ini belum berhasil “ jangan putus asa”. Hari esok dapat di ulang
lagi. Dan ingat. Jangan putus asa.
190. Ingatlah selalu apa yang
baik- baik dan buanglah dalam ingatan apa yang buruk – buruk. Dengan demikian kita akan bahagia dan rajinlah belajar untuk masa depanmu
sendiri.
191. Ciri orang pandai akan selalu berusaha untuk bijaksana dalam tutur
kata dan perbuatan-nya.
192. Belajar pada masa remaja secara baik dan tepat berarti mempersiapkan
pondasi yang kokoh untuk jauh lebih baik pa-da masa dewasa /masa depan.
Pola dan cara hidup yang baik adalah mencari, menuntut ilmu dunia dan ilmu
akhirat.
193. Dengan pendidikan akan membantu kita dalam berfikir, berbuat dan
berpandangan lebih luas dan baik.
194. Persoalan yang tidak dapat kita pecahkan bukan berarti jalan buntu karena
itu ushakanlah untuk mengatasi setiap kesukaran apa-pun.
195. Andai kata engkau berbuat kesalahan, akuilah secara ikhlas dan jujur
dengan demikian berarti kemajuan bagi kepribadian dirimu, kejujuran adalah
sendi mencapai kesuksesan yang tinggi, disukai manusia dan terutama di sukai
Tuhan Yang Maha Kuasa.
196. Kebahagiaan
dan kese-nangan, pantas di rasakan bila diperoleh melalui perjuangan dan
penderitaan. Kebahagia-an , kesuksesan yang baik , memang tidak akan pernah
diperoleh tanpa adanya per-juangan.
197. Persoalan
yang kecil jangan di besar –besarkan dan yang penting bagi kita bagimana
mengatasi dengan sebaik – baiknya.
198. Pintu
gerbang mencapai sukses pada dasarnya sudah kamu ketahui , tinggal bagai-mana
usahamu masing – ma-sing kearah itu.
199. Setelah
Sholat subuh bela-jarlah untuk persiapan di sekolah, dan jangan pernah
terlambat ma-suk sekolah. Dengan persiapan belajar yang baik akan lebih
ber-semangat belajar di sekolah.
200. Pengetahuan
adalah sarana mencapai kesuksesan. Pengeta-huan
itu baru di mengerti bila telah dipelajari dengan sungguh – sungguh dan tuntas.
Pengetahuan melahirkan keterampilan dan keahlian (professional). Kesemua
itu baru akan berarti apabila su-dah diamalkan dan berdaya gu-na bagi orang
lain. Pengalaman akan menjadi lebih suskes bila mempunyai keikhlasan , iman dan
taqwa yang ikhlas pula.
BEBERAPA MOTIVASI LANGITAN.
- Innallohaa laa yughoyyiru maa biqoumin hattaa yughoiru maa bianfusihim.
( Q.S. AR ROD’ : 11.).
Artinya:
Sesungguhnya Allah tidak akan merobah nasib
seseorang atau suatu kaum sehingga seseorang atau suatu kaum itu mau merobah keadaan yang ada pada diri mereka
sendiri.
- Alladziina aamanuu tat’mainnnu quluu buhum bizikrillaahi alaa
bizikrillaahi tat’mainnul quluub’.
( QS.
Ar Ro’du : 28 ).
Artinya :
Orang2 yg beriman dan hati mereka menjadi tentram
dengan mengingat Allah. Ingatlah hanya dengan mengingat Allah hati men-jadi
tentram.
- WA QODHOO ROBBUKA ALLAA TA’BUDDUU ILLAA IYYAAHU WABIL WAALIDAINI IHSAANAN IMMAA YABLUGHONNA ’INDAKAL KIBARO AHADUHUMAA AU KILAAHUMAA FALAA TAQUL LAHUMAA UFFIN WALAA TANHARUHUMAA WAQUL LAHUMAA QOULAN KARIIM.
( QS. AL – ISRO : 23 ).
Artinya :
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia
dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. jika
salah seorang di antara kedua-nya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam
pemelihara-anmu, Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada kedua-nya
perkataan "ah" dan janganlah kamu
membentak mereka dan ucap kanlah kepada mereka perkataan yang mulia.
- INNAD DIINA ‘INDALLOOHIL ISLAAM.
QS. Ali Imron ayat 19.
Sesungguhnya agama yang benar-benar mengantarkan kebahagiaan hakiki,
kebahagian sejati adalah (yang diridhoi) disisi Allah hanyalah Islam.
- HAAFIZHUU ‘ALASH SHOLAWAATI WASH SHOLAATIL WUSTHOO, WA QUUMUU LILLAAHI QOONITIIN.
( QS. AL BAQOROH : 238 ).
Artinya
:
Peliharalah ( dirikanlah ) semua sholat lima
waktu dalam sehari semalam terutama sholat Wustho.
Dan
dirikanlah semua sholat itu karena Allah dengan khusyuk.
- Alif laam miim. Dzaalikal kitaabu laa roiba fiihi hudal lil muttaqiin. Alladzina yu’minuna bil ghoibi wayuqiimuunas sholaata wa mim maa rozaqnaahum yunfiqun. Wal ladziina yu’minuuna bi maa unzila ilaika wama unzila min qoblika wa bil aakhiroti hum yuuqinuun. Ulaa-ika ‘alaa hudam mir robbihim wa ulaa-ika humul muflihun.
(
Al Baqoroh : 1-4. ).
ARTINYA :
Kitab ( Alquran ) ini tidak ada ke-raguan
didalamnya, menjadi pe-tunjuk bagi orang-orang yang bertaqwa. ( Yaitu) mereka
yang beriman kepada yang gaib, mendirikan sholat dan menaf-kahkan sebahagian
rezeki yang telah kami turunkan kepada mereka.
Dan mereka yang beriman kepada apa yang telah diturunkan ( Al Qur’an)
kepadamu Muhammad dan apa yang telah diturunkan sebelum mu, serta mereka yakin akan adanya akhirat.
- WALAU ANNA AHLAL QUROO AAMANUU WATTAQOU LAFATAHNAA
‘
ALAIHIM BAROKATIM MINAS SA- MAA-I WAL
ARD.
( Q.S.Al – A’ Rof : 96.).
Artinya :
Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa,
pastilah Allah akan melimpahkan
kepada mereka berkah, rizki dari langit dan bumi.
- Wa ka dzaalika ja’alnaakum um-mataw wasathal li takuunuu syuhadaa-a ‘alan naasi wa yakuu- nur rasuulu ‘ alaikum syahiidaw.
( AL BAQORAH AYAT: 143.).
ARTINYA :
Dan seperti demikian itu kami jadikan kamu
sekalian golongan umat pilihan, umat unggulan (Ummatan wasathon), supaya
menjadi saksi dan teladan bagi umat manusia seluruhnya; dan supaya
Rasulullah (Muhammad), juga menjadi saksi dan
teladan bagi kamu sekalian.
- Ud ‘ uuni astajib lakum.
Artinya :
berdoalah kepada Allah, pasti Allah akan
mengabulkan.
( Q.S.
Mumin : 60 ).
- QUL LAUKAANAL BAHRU MIDAA-DAL LIKALIMAATI ROBBII LANAFIDAL BAHRU QOBLA ANTANFADA KALIMAATU ROBBII WALAU JI’NAA BIMITSLIHII MA DADAA.
( Q.S. KAHFI AYAT : 109 ).
Artinya :
Katakanlah: sekiranya lautan menjadi tinta untuk
(menulis) ilmu pegetahuan Tuhanku, sungguh habislah lautan itu sebelum habis
(ditulis) kalimat-kalimat Tuhanku, mes kipun kami datangkan tambahan tinta
sebanyak air lautan itu pula".
11. QUL INNAMAA ANA BASYARUM MITSLUKUM YUU HAA ILAYYA
AN-NAMAA ILAAHUKUM ILAAHUW WAAHID’. FAMAN KAANAA YARJUU LIQOO
AROBBIHII FAL YA’MAL A MAAAN SHOOLIHAA. WA LAA YUSYRIK BI’IBAADATI ROBBIHII
AHA-DAA.
( Q.S. KAHFI AYAT : 110.).
Artinya :
Katakanlah: Sesungguhnya Aku Ini manusia biasa
seperti kamu, yang diwahyukan ke-padaku: Bahwa Sesungguhnya
Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa". Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia
mengerjakan amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorangpun dalam
beribadat kepada Tuhannya".
12. AL HAQQU MIRRBBIKA FALAA TAKUM MINAL MUM TARIIN.
( Q.S. AL IMRON AYAT : 60 ).
Artinya :
(apa yang Telah kami ceritakan itu),
Itulah yang benar, yang datang
dari Tuhanmu, Karena itu janganlah kamu termasuk orang-orang yang ragu-ragu.
- QUL HAL YASTAWILLADZIINA YA’LAMUNA WALLADZIINA LAA YA’LAMUUN. INNAMAA YATADZAKKARU UULUL ALBAABA.
Q.S. AZ ZUMAR AYAT : 9.
Artinya :
Katakanlah: "Adakah sama orang-orang yang
mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang
yang mempunyai akallah/berakal-lah yang dapat menerima pelajaran.
- YARFA’ILLAHUL LADZIINA AAMANU MINKUM WALLADZIINA UUTUL ILMA DAROJAAT. WALLOHU BIMAA TA’MALUU NA KHOBIIR.
( Q.S. AL MUJADALAH AYAT : 11 ).
Artinya
:
Ya, Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang
yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa
derajat. Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
- IQRO WAROBBUKAL AKROM. ALADZII ’ALLAMA BIL QOLAM. ‘ALLAMAL INSAANA MAALAM YA’LAM.
( Q.S. AL ALAQ AYAT : 3-5 ).
Artinya
:
Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah, Yang
mengajar (manusia) dengan perantaran tulis dan baca ( kalam
). Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.
- YAA AYYUHAL LADZIINAA AAMANUU QUU ANFUSAKUM WA AHLIIKUM NAROO.
(Q.S. TAHRIM : 6 ).
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.
17. WA QURROBBI ZIDNII ILMAA.
Artinya :
Katakanlah:
"Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan."
18.
WASTA’IINU BISSHOBRI WASHSHOLAAH. WA INNAHAA
LAKABIIROTUN ILLAA ’ALAAL KHOOSYI’IIN. ALLADZIINA YADZUNNUNA ANHUM MULAAQUU
ROBBIHIM WA ANNAHUM ILAIHI ROJI’UUN.
( AL BAQOROH AYAT : 45 – 46 ).
Artinya
:
Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu.
Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang
khusyu', (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa mereka akan menemui Tuhannya dan bahwa mereka akan kembali kepadaNya.
19. ALAM TARO
KAIFA DOROBALLOOHU MATSALAN KALIMATAN
TOYYIBATAN KASYAJAROTIN TOYYIBAHTIN ASHLUHAA TSAABITUN WA FAR ’UHAA FISSAMAA-I.
TU’TII UKULAHAA KULLAHIIM BI-IDZNI ROBBIHAA. WA YADHRIBULLOOHUL AMTSAALA
LINNAASI LA’ALLAHUM YATADZAKKARUUN.
WA MATSALU KALIMATIN KHOBII-TSATIN KASYAJAROTIN
KHOBITSATIJ TUSY-SYAT MIN FAUQIL ARDHI MAA LAHAA MIN QOROOR.
( Q.S. IBROHIM : 24-26 ).
Artinya :
Tidakkah
kamu perhatikan ba-gaimana Allah Telah membuat perumpamaan kalimat yang baik
seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit,
Pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perum-pamaan-perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka
selalu ingat.
Dan perumpamaan kalimat yang buruk seperti pohon
yang buruk, yang Telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi; tidak
dapat tetap (tegak) sedikitpun.
20. IYYANSHUROKUMULLOOHU FALAA GHOOLIBA LAKUM WA IYYAGH DZULKUM FAMAN
DZALLADZII YANSHURUKUM MIMBA’DIH. WA ‘ALALLOOHI FAL YATAWAKKALIL MU’MINUUN.
( Q.S.
ALI IMRON : 160 ).
Artinya
:
Jika Allah menolong kamu, Maka tak adalah orang
yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (Tidak memberi
pertolongan), Maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari
Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin
bertawakkal.
21.
FABIMAA ROHMATIM MINALLOHI LINTA LAHUM WALAU
KUNTA FADZH-ZHON GHOLIIDZHOL QOLBI LANFADH-DHUU MIN HAULIKA FA’FU ’ANHUM
WASTAGHFIR LAHUM WA SYAA WIRHUM FIL AMRI FAA IDZAA ‘ADZAMTA WATAWAKKAL
‘ALALLOH. INNALLOHA YUHIBBUL MUTAWAKKILIIN.
( AL IMRON : 159 ).
Artinya
:
Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu
berlaku lemah Lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi
berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu
ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu.
Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad,
Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang
bertawakkal kepada-Nya.
22.
WA LAQOD KATABNAA FIDZ-DZABURI MIMBADIDZ-DZIKRI
ANNAL ARDHO YA RITSUHAA ‘IBAADIYASH-SHOOLIHUUN.
( Q.S. AL AN BIYA
: 105 )
Artinya :
Dan sungguh Telah kami tulis didalam Zabur. sesudah (Kami tulis dalam)
Lauh Mahfuzh, bahwasanya bumi Ini dipusakai hamba-hambaKu yang saleh.
23.
WA MAA ARSALNAA MIN QOB’LILIKA ILLAA RIJAALAAN
NUUHII ILAIHIM. FAS ALUU AHLADZ-DZIKRI INKUNTUM LAA TA’LA-MUUN.
( Q.S. AN NAHL : 43 ).
Artinya :
Dan kami tidak mengutus sebelum kamu, kecuali
orang-orang lelaki yang kami beri wahyu kepada mereka, Maka bertanyalah kepada akhlinya, yaitu orang yang mempunyai pengetahuan
jika kamu tidak mengetahui.
24.
AQIMISH-SHOLAATI LIDULUKISY-SYAMSI ILAA GHOSAQIL LAILI
WA QUR AANAL FAJRI, INNA QUR AANAAL FAJRI KAANA MASYHUUDAA.
( Q.S.
AL ISRO : 78 ).
Artinya
:
Dirikanlah shalat dari sesudah matahari
tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh.
Sesungguh-nya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat).
25.
WAMINAL LAILI FATAHAJJAD BIHI NAA FILATALLAKA ‘ASAA AYYAB’ATSAKA ROBBUKA MAQOOMAM MAHMUUDAA.
( AL ISRO : 79 ).
Artinya
:
Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang
tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah - mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.
26.
WA QUL ROBBI ADZ KHILNII MUDKHOLA SHIDQIN WA
AKHRIJNII MUKHROJA SHIDQIN WAJ’ALLII MILLADUNKA
SULTHOONAN NASHIIROO. WA QUL JAA AL HAQQU WADZA HAQOL BAATHILU, INNAL BAATHILA
KAANA DZAHUUQOO.
( AL ISRO : 80-81 ).
Artinya
:
Dan Katakanlah: "Ya Tuhan-ku, masukkanlah Aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) Aku
secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong.
Dan Katakanlah: "Yang benar telah datang dan
yang batil telah lenyap". Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang
pasti lenyap.
27.
YAAA AYYUHAL LADZINAA AMANUU ATHI’ULLAAHA, WA ATI’UR ROSUULA WA UULIL AMRI MINKUM. FA IN
TANAAZA’TUM FII SYAI IN FURUD
DUUHU ILAALLAAHI. WARROSUULI INKUNTUM TU’MINUUNA BILLAAHI WAL
YAUMIL AAKHIR.
( Q.S.
AN NISA AYAT 59 ).
Artinya
:
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul(nya), dan ulil amri ( pemimpin ) di
antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, Maka
kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada
Allah dan hari kemudian, yang
demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.
28. WA YASYFI SHUDUURO QOUMIN MU’MININ.
Artinya :
Dan Qur’an menyembuhkan hati orang-orang
mukminin.
29. WASYIFAAUN LIMAA FISH SHUDUUR.
Artinya :
Dan penyembuh bagi suatu
penyakit yang ada didalam dada.
30.
YAKHRUJU MIM BUTHUUNIHAA SYAROOBUN MUKHTALI FUN ALWAANUHUU FIIHI SYIFAAUN LINNAAS.
Artinya :
Keluar dari perutnya minuman yang beraneka warna
menjadi penyembuh bagi manusia.
31.
WA NUNAZZILU MINAL QUR’AANI MAHUWA SYIFAAUN
WAROHMATUN LIL MU’MINIIN.
Artinya :
Dan kami turunkan dari Al Qur’an sesuatu yang
menjadi obat/penyembuh dan rahmat bagi orang orang mukminin.
32. FA
IDZAA MARIDLTU FAHUWA YASY-FIINI.
Artinya :
Dan apabila aku sakit, maka Ia ( Allaah ) yang
menyembuhkan aku.
33. QUL
HUWA LILLADZIINAA AAMANUU HUDAN WA SYIFAA UN.
Artinya :
Katakanlah hai Muhammad, ia ( Qur’an )
menjadi petunjuk dan penyembuh.
34.
INNAMAAL MU’MINUUNA IKHWATUN FA ASHLIHUU
BAINA AKHOWAIKUM, WATTAQULLOHA LA’ALLAKUM TUR HAMUUN.
( QS. HUJAROT : 10 ).
Artinya
:
Orang-orang beriman itu se-sungguhnya bersaudara.
sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua sau-daramu itu dan
takutlah terha-dap Allah, supaya kamu men-dapat rahmat.
35.
YAA AYYUHAL LADZIINA AAMANUU LAA YASKHOR QOUMUM
MIN QOUMIN ’ASAA AYYAKUUNUU KHOIROM MINHUM WA LAA NISAAUM MIN NISAA IN ‘ASAA AYYA KUNNA KHOIROM MINHUNNA. WA LAA TALL MIDZUU ANFUSAKUM WA LAA TANAA BADZUU BIL AL QOOBI BI’SAL ISMUL FUSUUQU BA’DAL
IIMAANI. WA MALLAM YATUB FA’UULAA IKA
HUMUDZ-DZOOLIMUUN.
( QS. HUJAROT : 11 ).
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman, janganlah
sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang
ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan
jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka
mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan panggilan yang mengandung
ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang tidak disukai oleh
orang yang dipanggil seperti panggilan kepada orang yang sudah beriman dengan
panggilan seperti : Hai fasik, hai kafir, hai bo-doh dan sebagainya. Barang
sia-pa yang tidak bertobat, maka mereka Itulah orang-orang yang zalim.
36.
YAA AYYUHALLADZIINA AAMANUUJ TANIBUU KASYIIROOM
MINADZ-DZONNI INNA BA’-DHODZ-DZONNI ISMUN. WA LAA TAJASSASUU WA LAA
YAGHTABBA’DHUKUM BA DHOO. ATUHIBBU AHADUKUM AYYA’KULA LAHMA AKHII MAITAN
FAKORIHTUMUUH. WATTA-QUULOOH. INNALLOOHA TAWWAABUR ROHIIM.
( Q.S.
AL HUJARAT : 12 ).
Artinya
:
Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan
purbasangka (kecurigaan), Karena sebagian dari
purba-sangka itu dosa. dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu
sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang
suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik
kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima
Taubat lagi Maha Penyayang.
37.
YAA AYYUHAANNAASU INNAA KHOLAQNAAAKUM MIN
DZAKA-RIN WA UNTSAA,WA JA’ALNAA-KUM SYU’UU BAAN,
WA QOBAA ILA LITA’AAROFUU. INNA AKROMAKUM ’INDALLOOHI ATQOOKUM, INNALLOOHA
’ALIIMUN KHOBIIR.
( Q.S. AL HUJARAT : 13 ).
Artinya :
Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu
dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku
supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang
paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling
taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha
mengetahui lagi Maha Mengenal.
38.
INNASY-SYAITHOONA LAKUM ADUWWUN
FATTAKHIDZUUUHU’ADUWWAA. INNAMAA
YAD ’UU HIDZBAHUU LIYAKUUNUU MIN MIN ASH-HAABISSA’IIR.
( Q.S. FAATHIR : 6 ).
Artinya:
Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu,
Maka anggaplah ia musuh(mu). Karena sesungguh-nya syaitan-syaitan itu hanya
me-ngajak golongannya supaya me-reka menjadi penghuni neraka yang
menyala-nyala.
39.
ALAM A’HAD ILAIKUM YAA BANII AADAMA ALLAA
TA’BUDUSY-SYAITHOONA, INNAHUU LAKUM ’A-DUWWUM MUBIIN.
( Q.S.
YAASIIN : 60 ).
Artinya
:
Bukankah Aku, telah memerintahkan kepadamu Hai Bani Adam ( keturunan adam ) supaya kamu tidak menyembah
syaitan? Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu.
40. WA ANI’
BUDUNII HADZAA SHIROOTHUM MUSTAQIIM.
( Q.S. YAASIIN : 61 ).
Artinya :
Dan hendaklah kamu menyembah Aku ( Allaah
), inilah jalan yang lurus.
41.
WA LAQOD ADHOLLA MINKUM JIBILAN KASYIIROON AFALAM TAKUUNUU TA’QILUUN.
( Q.S. YAASIIN : 62 ).
Sesungguhnya syaitan itu telah menyesatkan
sebahagian besar diantaramu, Maka apa-kah kamu tidak memikirkan ?.
42.
YAA BANII AADAMA LAA YAF TINANNA
KUMUSY-SYAITHOONU KAMAA AGHROJA ABAWAI-KUM MINAL JANNATI YANDZI’U
’ANHUMAA LIBAA SAHUMAA LI-YURI YAHUNMAA SAU AATIHI-MAA. INNAHUU YAROOKUM
HU-WA WAQOBIILUHUU MIN HAITSULAA TAROU NAHUM. INNAA
JA- ’ALNASY-SYAYAATHIINA AULI-YAA-A LILLADZIINAA LAA YU’MI-NUUN.
( Q.S. AL A’ROOF : 27 ).
Artinya :
Hai keturunan Adam, janganlah sekali-kali kamu
dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan N.Adam dan siti
hawa dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesung- guhnya ia ( syaitan ) Dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguh-nya kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim
bagi orang-orang yang tidak beriman.
43.
INNAMAA DZAALIKUMUSY-SYAI-THOONU YUKHOWWIFU
AULIYAA AHUU, FALAA TAKHOO FUU HUM WA KHOOFUU BI INKUNTUM MU’-MINIIN.
( Q.S. ALI ’IMRON : 175 ).
Sesungguhnya mereka itu tidak lain hanyalah
manakut-nakuti kamu dengan kawan-kawannya karena itu janganlah kamu takut
kepada mereka tetapi takutlah kepada Allah, jika kamu benar-benar orang yang beriman.
44.
FA LAA YAHZUNKA QOULUHUM. INNAA NA’LAMU YUSIRRUUNA WA MAA YU’LINUUN.
( Q.S. YAASIIN : 76 ).
Artinya :
Maka janganlah ucapan mereka menyedihkan kamu.
Sesungguhnya Kami mengetahui apa yang mereka rahasiakan dan apa yang mereka
kerjakan.
45.
AQIMISH-SHOLAATI LIDULUKISY-SYAMSI ILAA GHOSAQIL
LAILI WA QUR AANAL FAJRI, INNA QUR AA-NAAL FAJRI KAANA MASYHUU-DAA.
( Q.S. AL ISRO : 78 ).
Artinya :
Dirikanlah shalat dari sesudah matahari
tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh.
Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan
(oleh malaikat).
46.
WA MINAL LAILI FATAHAJJAD BIHI NAA FILATALLAKA
‘ASAA AYYAB’ATSAKA ROBBUKA MA-QOOMAM MAHMUUDAA.
( Q.S. AL ISRO : 79 ).
Artnya :
Dan pada sebahagian malam hari
bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu
ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji.
47.
WA QUR ROBBI ADH KHILNII MUDHKHOLLA SHIDHQIN WA AGHRIJNII
MIKHROJA SHIDQIN WAJ’ALLII MILLADUNKA SULTHOO-NAAN NASHIIROO.
( Q.S. AL ISRO : 80 )
Artinya
:
Dan Katakanlah: "Ya Tuhan-ku, masukkanlah Aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) Aku
secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku
dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong.
48.
INNAL LIL MUTTAQINA ’INDA ROBBIHIM JANNATIN
NA’IIM.
Artinya :
Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertaqwa
disedia-kan syurga-syurga yang penuh dengan kebahagiaan, atau dengan penuh
kenikmatan.
KETELADANAN.
Allah SWT, menganjurkan kita agar kita mengikuti
keteladanan Muhammad SAW. Karena Muhammad saw telah di di disain Allah SWT
menjadi suri teladan bagi umat manusia sepanjang zaman bukan hanya untuk sukses
di dunia tetapi sangat penting sukes di akherat. Seperti kita ketahui
bersama bahwa :
- Muhammad SAW, umur enan tahun yatim piatu setelah umur dua puluh empat tahun menjadi pengusaha yang sukses luar biasa, umur dua puluh lima tahun menikah dengan ratu quroisy dan menjadi orang terkaya di dunia pada masa-nya. Umur empat puluh tahun menjadi Nabi dan Rosul karena akhlak, karakter yang sangat mulia.
- Walaupun beliau sudah wafat lebih dari seribu tahun yang lalu beliau masih dapat menciptakan lapangan kerja yang sangat luas bagi orang hidup hingga kini bahkan sampai sepanjang masa, sepanjang zaman. Sebagai contoh : Berapa banyak PT. Haji dan Umroh di dunia ?. Berapa banyak guru-guru agama di dunia ? Berapa banyak orang yang Umroh/Haji dan mengunjungi makam N. Muhammad SAW ?. Berapa banyak sekolah agama di dunia ?. Dan masih banyak lainnya karena Rohmatanlil'alamin. Nabi Mu-hammad saw, orang nomor satu yang sukses seratus persen di dunia dan sukses seratus persen di akherat atau orang yang sukses luar biasa di dunia dan di akherat. Akhirat penting ! Hal ini, Allaah SWT, menjelaskan antara lain dalam FirmanNya :
- INNALLOOHA WA MALAAIKATA-HU YUSHOLLUNA ’ALANNABIYYI YAA AYYUHALLADZIINAA AAMA-NU SHOLLUU ’ALAIHI WA SALLI-MUU TASLIIMA.
( Q.S. AL AHZAAB : 56 ).
Artinya :
Sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya bershalawat
untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi
dan ucapkan salam penghormatan kepadanya.
- Laqod kaana lakum fii rosuulillahi uswatun hasanah, liman kaayarjulloha wal yaumal akhiro wa dzakarolloha kasiyroo.
( Q.S. Al Ahzab:
21 ).
Artinya :
Sesungguhnya Telah ada pada diri Rosulullah itu
suri teladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap rahmat Allah
dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.
- YAA AYYUHALADZIINA AAMANUU ATHII ULLOHA WA ATHII’UR RO-SUULA WA UULIL AMRI MINKUM, FA INTAAZA’TUM FII SYAI-IN FA-RUDDUUHU ILALLOOHI WARRO-SUULI INKUNTUM TU’MINUUNA BIL-LAAHI WAL YAUMIL AKHIR, DZAALIKA KHOIRUW WA AHSANU TA’WIILAA.
( Q.S. AN NISA AYAT : 59 ).
Artinya
:
Hai orang-orang yang beriman, taatilah
Allah dan taatilah Rasul dan ulil amri ( pemimpin ) di antara kamu. Kemudian
jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada
Allaah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada
Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik
akibatnya.
- WAMAA ARSALNAAKA ILLAA ROHMATAN LIL’AALAMIIN.
Artinya :
Dan engkau Muhammad tidaklah kami ( Allah ) utus,
melainkan untuk menjadi dan pembawa kasih sayang yang luar biasa ( rahmat ) bagi alam semesta.
NABI MUHAMMAD SAW,
BERSABDA :
- INAAMIN KHIYARIKU AKHSANUKUM AKHLAAQO.
Artinya
:
Sesunguhnya orang yang terbaik diantara kamu
adalah yang paling baik akhlaknya.
( HR. Tarmizi ).
- AKMALUL MU’MININA IHSANUHUM KHULUQO.
Artinya
:
Iman orang mukmin yang paling sempurna adalah
yang paling baik akhlaknya.
( HR. AT Tarmidzi ).
- KULLUKUM ROOIW WA KULLUKUM MAS UULUN ‘AR ROIYYATIH.
( HR. Bukhori dan Muslim dari Abullah bin Umar ).
Artinya
:
Setiap orang adalah pemimpin, dan setiap orang
akan ditanyakan tentang kepempimpinannya.
- Laa yaq’udu qoumuy yazkuruu naallooha illaa haffat humul malaaikah. Wa ghosyi yathumur rohmatu wanazalat ‘alaihimus sakiinah, Wazakarohumulloohu fiiman ‘indah.
( HR. Muslim ).
Artinya :
Tidaklah suatu kaum duduk berdzikir kpd Allooh melainkan para malaikat akan mengelilingingi, rahmat
Allah akan melimpahinya, hidup penuh kedamaian akan turun kepadanya dan Allah
akan menuturkan kepada mereka ( para malaikat )
yang berada disisinya.
- UTLUBUUL ‘ILMA MINAL MAHDI ILLALAHD (i).
( H.R. Dailami ).
Artinya
:
Carilah, tuntutlah ilmu dari buaian sampai lihat
lahat (kubur).
- MAN AROODADDUNYA FA’ALAIHI BIL ‘ILM (i), WA MAN AROODAD-DUNYA WAL AAKHIROTI FA’ALAI-HI BIL‘ILM (i).
Artinya
:
Orang yang menginginkan kebahagiaan dunia capailah dengan
ilmu, dan orang yang menginginkan kebahagiaan akhirat capailah dengan ilmu.
Barang siapa menginginkan kebahagiaan di dunia dan di akerat capailah dengan
ilmu.
- THOLABUL ’ILMI FARII FARIIDHOTUN’ALAA KULLI MUSLIM.
( HR. BAIHAQI ).
Artinya :
Menuntut ilmu itu wajib ( harus ) bagi setiap orang Islam. Maksudnya umat Islam wajib pandai dan
berprestasi.
- MAYYURIDHILLAAHU BIHII KHOIROYYUFAQQIHHU FIDDIIN.
( HR. BUKHORI ).
Artinya
:
Barang siapa yang dikendaki Allah kebaikan, maka
dijadikannya faham agama.
13. MURUU
AULAA DHAKUM BISH-SHOLAAH.
( HR. ABU DAWUD – HAKIM ).
Artinya :
Perintahlah
anak-anakmu me-ngerjakan sholat.
14. INNASH SHOLATA TANHAA ’ANIL FAHSYAA-I WAL MUNKAR.
( Q.S. AL ANKABUT : 45 )
Artinya :
Sesungguhnya sholat itu menjegah manusia dari
perbuatan keji, maksiat dan mencegah kejahatan/kemungkaran.
15. QOD AFLAHAL MU’MINUUNAA AL-LADZIINA HUM FII
SHOLAATIHIM KHOOSYI’UUN.
( Q.S. AL MUMINUUN : 1- 2 ).
Artinya
:
Sungguh berbahagialah orang-orang yang beriman
yaitu orang-orang yang khusyuk dalam
sholatnya.
16. ATH-THOO
’ATU FIL MA’RUUF.
( HR.MUSLIM )
Artinya :
Ta’at, patuh itu hanyalah
pada Kebaikan.
17. KHOIRUKUM
MAN TA’ALLAMAL QUR-AANA WA’ALLAMAH.
( HR.
BUKHORI ).
Artinya :
Orang yang paling baik di antara kalian
adalah orang yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya kepada orang lain.
18. MANLAA YARHAMIN NAASA LAA YARHAMHULLOOH.
( HR.
Tirmidzi ).
Artinya
:
Barang siapa yang tidak menga-sihi, mencintai
sesama manusia, maka Allah tidak akan mengasi-hinya.
19. MAN QUTILA DHUUNA MAA LIHIFAHUWA SYAHIID.
( HR. BUKHORI – MUSLIM ).
Artinya :
Barang siapa yang mati karena Membela hartanya,
maka ia Mati syahid.
- LAQQINUU MAUTAKUM LAA ILAA HAA ILLALLOOH.
( HR.
MUSLIM ).
Artinya :
Ajarilah orang yang akan mati diantara kamu dengan kalimat ”
LAA ILAAHA ILLALLOOH ”
- MAN QOOLA LAA ILAAHA ILLAL-LOOH DAKHOLAL JANNAH.
( HR.
IMAM AHMAD ).
Artinya :
Barang siapa yang mengucapkan ” LAA ILAAHA ILLALLOOH ” akan masuk surga.
- AL KALIMATUTH-THOYYIBATU SHO-DHAQOH.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Ucapan yang
baik adalah sedekah.
- LA YADH KHULUL JANNATA NAM-MAAM.
( HR.IMAM AHMAD ).
Artinya
:
Tidak masuk surga orang yang suka mengadu domba.
- ANTUM ’ALAMU BIUMUURI DUN-YAAKUM.
( HR.MUSLIM ).
Artinya :
Kamu
sekalian lebih tahu urusan duniamu.
- ATH-THAAIBU MINADZ-DZANBI KAMAN LAA DZANBALAH.
( HR. THABRANI ).
Artinya :
Orang yang bertobat dalam dosa seperti orang yang
tidak punya dosa.
- LAA TAGHDOB WALAKAL JAN-NAH.
( HR.
IBNU ABI DUNYA )
Artinya
:
Janganlah
kamu marah !. Maka Pahala bagimu adalah surga.
- INNAL GHODLOBA MINASY-SYAI-THOONI, WAINNASY SYAITHOO-NA KHULIQO MINANNAARI. WA INNAMAA TUTFAUN NARUU BIL MAA-I. FAIDZAA GHODLIKA AHA-DUKUM FALYATAWADLA.
( HR. ABU DAUD ).
Artinya
:
Sesungguhnya nafsu marah itu, adalah pengaruh syetan dan setan itu tercipta dari zat api dan api itu dapat di padamkan oleh air.
Maka dari itu, apabila seorang dari antara kamu sedang marah, hendaklah ia
berwudhu.
- KULLU SYAROOBIN ASKARO FA HUWA HAROOM.
Artinya :
Setiap minuman yang memabukan adalah haram.
- INNAMAA BU’IZTU LI UTAM-MIMA MAKAARIMAL AKH-LAAQ.
( HR.IBNU ABI DUNYA ).
Artinya
:
Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan
akhlak yang mulia.
- ALYADUL ’ULYAA KHOIRUM MINAL YADHIS-SUFLA.
Artinya :
Tangan di atas lebih baik dari Tangan di bawah.
( HR. MUSLIM ).
- AL JANNATU TAHTA AQ’DAAMIL UMMAHAATI.
( HR. AHMAD ).
Artinya :
Surga itu terletak di bawah telapak kaki ibu.
- ITTQILLAAHA HAITSUMAA KUNTA.
Artinya
:
Bertaqwalah kamu kepada Allah dimana saja kamu
berada.
( HR.
TIRMIDZI ).
- ADZ-DZULMU DZULUMAATUY-YAUMAL QIYAAMAH.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Perbuatan dzolim itu menjadikan kegelapan pada
hari kiamat.
- AL ISLAAMU YA’LUU WA LAA YU’LA ’ALAIIH.
( HR.
BAIHAQI )
Artinya :
Islam itu tinggi dan tidak ada yang lebih tinggi.
- DA’MAA YURIIBUKA ILA MAA LAA YURIIBUKA.
( HR. TIRMIDZI – NASA’I ).
Artinya :
Tinggalkanlah perkara yang meragukan dan
kerjakanlah perkara yang tidak meragukan.
- TABASSUMUKA FII WAJHI AKHIIKA SHODHAQOH.
( HR.
TIRMIDZI ).
Artinya :
Senyummu dihadapan saudaramu adalah sedekah.
PANDAI DAN BERPRESTASI
KUPERSEMBAHKAN BUKU DAN LAGU MASRS INI UNTUKMU,
SEBAGAI TANDA KASIH SAYANGKU PADAMU.
BUKU DAN LAGU MARS INI SEBAGAI PENYEHAT,
PEMBANGUN SEMANGAT, PRESTASI,
MENCAPAI SUKSES DAN BAHAGIA SEJATI UNTUK
BANGSAKU, INDONESIA.
INSYA ALLAH, KAU JAYA,
ABADI DAN BAHAGIA SELALU BANGSAKU, BANGSA
INDONESIA.
DOAKU MENYERTAI MU.
37. YUMIITUL
ADZA ANITH-THRIIQI SHODAQOH.
( HR.BUKHORI ).
Artinya :
Menyingkirkan duri dari tengah jalan adalah sedekah.
38. KULLU SALAAMAA MINANNAASI ’ALAIHI SHODAQOH.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Setiap perbuatan manusia yang membawa kepada
kebaikan adalah sedekah.
39. AFDHOLUL AYYAAMI ’INDHALLOOHI YAUMUL JUM’AH.
( HR. IBNU HIBBAN ).
Artinya :
Hari yang paling mulia di sisi Allah adalah hari
Jum’at.
40. KULLU MAULUUDHIN YUULAHU ‘ALAL FITROH.
( HR. TIRMIDZI ).
Artinya :
Setiap anak yang dilahirkan Dalam keadaan suci.
41. HASSINUL QUR AANA BI ASHWAATIKUM.
( HR.
AD DARIMI ).
Artinya :
Baguskanlah bacaan Al Qur’an dengan suaramu.
42. AFSYUSSALAAMA BAINAKUM TAHAABBUU.
( HR.
HAKIM ).
Artinya :
Sebarkanlah salam, niscaya kalian akan saling
mencintai.
43. INNALLOOHA JAMIILUN YUHIBBUL JAMAAL.
( HR. MUSLIM – TIRMIDZI ).
Artinya
:
Sesungguhnya Allaah itu indah Dan menyukai
keindahan.
44. AFDHOLUSH-SHODAQOTI SAQ-YULMAA-I.
( HR. IMAM AHMAD ).
Artinya :
Sedekah yang paling utama Adalah memberi air
minum.
( HR.
IMAM AHMAD ).
45. AL BIRRU HUSNUL KHULUQ.
Artinya :
Kebaikan itu adalah akhlak Yang terpuji.
- ITTQUN NAARO WALAU BISYIQQI TAMROH.
( HR.BUKHORI –MUSLIM ).
Artinya :
Takutlah pada neraka
walau hanya dengan sedekah sebiji kurma.
- NI’MAL JIHAADUL HAJJU.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Sebaik-baik jihad bagi
wanita adalah haji.
- ADH-DHIINUN NASHIIHAH.
( HR. MUSLIM ).
Artinya :
Agama adalah
nasihat.
- KHOIRUN NAAS ANFA’UHUM LINNAAS.
Artinya
:
Sebaik-baik manusia adalah orang bermanfaat
bagi orang lain.
50. IDZA MAATAL INSAANUNQOTHO ’AMALUHU ILLAA
MINTSALAATSIN SHODAQOTIN, JAARIYATIN AU’ILMIYYUNTAFA’U BIHII AU WALADIN SHOO
LIHIN YAD’UULAHU.
( HR. Muslim ).
Artinya :
Apabila manusia mati, maka putuslah semua amalnya
kecuali tiga yaitu : sedekah jariyah, atau Ilmu yang dimanfaatkan atau anak sholeh yang selalu mendoaKan kedua orang
tuanya.
- HUBBUD DUNYAA ROKSU KULLI KHOTHIIATIN.
Artinya
:
Cinta pada dunia adalah pangkal semua kesalahan.
( HR.
Baihaqi ).
- IGHTANIM KHOMSAN QOBLA KHOMSIN, HAYAATAKA QOBLA MAUTIKA. WASHIH HATAKA QOBLA SAQOMIKA, WA FAROOGHOKA QOBLA SYUGHLIKA, WASYABAABAKA QOBLA HAROMIKA, WAGHINAAKA QOBLA FAQRIKA.
( HR. BAIHAQI ).
Artinya
:
Pergunakanlah lima macam waktu sebelum datangnya
lima macam lagi yaitu : 1). Pergunakanlah masa hidupmu sebelum datang masa
ke-matianmu. 2). Masa sehatmu sebe-lum datang masa sakitmu. 3). Masa Senggangmu sebelum datang ma-sa kesibukanmu. 4). Masa mudamu sebelum
datang masa tuamu. 5). Masa kayamu sebelum datang masa miskinmu.
- INNAKUM LAA TASA’UUNAN NAASAA BIAMWAALIKUMWALAAKIN YASA’UHUM MINKUM BASTHUL WAJHI WAHUSNUL KHULUQI.
( HR. ABU YA’LA ).
Artinya
:
Kamu semua tidak akan bisa me-raih, memperoleh
pengaruh orang lain ( masyarakat banyak ) dengan harta kekayaan; tetapi kamu
bisa mempengaruhi mereka itu dengan bersikap bermuka manis dan ber-budi bahasa
yang baik ( akhlak yang baik ).
- AFDHOLUL JIHAADI AN YUJAA-HIDAR ROJULU NAFSAHU WA HAWAA-HU.
( HR. BUKHORI & MUSLIM
).
Artinya :
Perang yang paling utama sangat bagus nilainya di hadapan Allah ialah
perang seseorang terhadap dirinya sendiri dalam melawan hawa nafsunya.
- WAL LADZII NAFSI BIYADIHI, LAA YUK MINU’ABDUN HATTAA YUHIBBA LI AKHIIHI MAA YUHIBBU LINAFSIHI.
( HR, NUKHORI & MUSLIM ).
Artinya
:
Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya !.
Tidaklah sempurna iman seseorang hamba, hingga ia mencintai kepada saudaranya (
tanpa pandang bulu ) sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri.
DOA DOA LEADERSHIP
MEMBANGUN REMAJA INDONESIA AGAR SUKSES DAN BAHAGIA SEJATI
SEPANJANG MASA.
PEMBUKAAN DOA.
- AUDZU BILLAAHI MINASY-SYAITOONIR ROJIIM. BISMILLAAHIR ROHMAAN NIRROHIIM.
Laa ilaaha illallooh, Muhammadurrosuululloohi
shollolloohuu ‘alaihi wa sallam. Kalimatu haqqin ‘alaihaa nahya wa ‘alaihaa
namuutu, wabihaaa nub’atsu insyaa Alloohu Ta’aalaa birohmatillaahi wa karomihii
minal aaminiin. Alhamdulillaahi Robbil‘aalamiin,hamdan yuwaafii ni’amahuu
wayukafii maziidah, Yaa Robbanaa lakal hamdu kamaa yambaghi lijalaali waj’hikal
karimi wa’azhiimi sulthoonik. Alloohumma sholli wasallim‘alaa sayyidinaa
Muhammadin yaa dzal jalaali wal ikroom. Wa sallama warodli yalloohu Ta’aala ‘an
sadaati naa ashshaabi Rosuulillaahi aj’main. Aamiin. Aamiin.
Artinnya :
Aku berlindung kepada Allaah dari godaan syaitan
yang terkutuk. Dengan menyebut nama Allaah Yang Maha Maha Pengasih dan Maha
Penyayang.
Tiada Tuhan yang disembah dengan sebenarnya hanya
Allah.
Itulah kalimat yang benar dengan kalimat itu kita
berpegang teguh dalam hidup kita dan ketika kita mati. Bersama kalimat itu kita akan dihidupkan
kembali, Insya Allah dengan
rahmat Tuhan dan kemurahannya kita akan selamat dan mendapat keamanan. Segala puji bagi Allah yang memelihara alam semesta, Tuhan yang
menyempurnakan janjinya dan mencukupkan pemberiannya.
Yaa Allah bagi-Mu segala puji, sesuai dengan
kebesaran diriMu yang Maha Pemurah dan keluasan
kerajaan-Mu. Yaa Allah semoga Engkau limpahkan keselamatan dan kesejahteraan
atas penghulu kami Nabi Muhammad saw, beserta para sahabat dan keluarganya
sekalian. Semoga engkau terima permohonan kami. Amiin. Amiin.
Yaa Allaah kami mohon ridhoMu, jadikanlah kami,
anak-anak kami, keturunan kami, anak-anak didik kami, generasi
muda Indonesia sebagai Pembangun kejayaan bangsa Indonesia,
pembangun kesuksesan dan kebahagiaan
sejati di dunia dan di akhirat.
- ALLOOHMMAJ’ALNAA WA AULAA DIINAA, WA DZURRIYAATIINAA, MIN AHLIL ‘ILMI WA AKHLIL KHOIR, WA LAATAJ’ALNAA WA IYYAAHUM MIN AHLIS SUU-I, WA AHHLIDH ZHOIIR, WARZUQNAA WA IYYAHUM ‘ILMAN NAAFI’AA, WA RIZQOW WAASI’AA, WAKHULUQON HASANAA, WATTAU FII QOLITHTOO’ATI, WA FAHMAN NABIYYIIN.
Artinya :
Yaa Allah, kami mohon jadi kanlah kami, anak-anak kami dan keluarga kami termasuk dari golongan
orang yang berilmu dan golongan orang baik. Dan janganlah Engkau
jadikan kami dan mereka dari golongan orang jahat dan
orang yang merugi. Berilah rezeki kepada kami dan kepada
mereka, anak-anak kami berupa ilmu yang bermanfaat, rezki yang lapang, Budi
Pekerti yang baik, pertolongan untuk ta’at, dan pertolongan seperti para Nabi.
- Robbanaa aatinaa milladunka rohmah, wa hayyi`lanaa min am-rinaa rosyaadaa.
( Al Kahfi : 10 ).
Artinya
:
Yaa Tuhan Kami, berikanlah rohmat kepada kami
dari sisi-MU Dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus
dalam urusan kami.
- Robbi adhilnii mudhola shidqin,Wa akhrijnii mukhroja shidqin, Waj`al lii mil ladunka sulthoonan nashiiroo.
( Al – Isro’ : 80 ).
Artinya :
Yaa TuhanKu, masukkanlah aku dengan cara yang baik dan berikanlah
padaku dari sisi-Mu kekuasaan yang menolong.
- Robbanaa laa tuzigh quluubanna ba’da idz hadaitanaa wahab’lanaa mil ladunka rohmah, innaka antal wa-haab.
( Q.S. Al Imron : 8 ).
Artinya
:
Yaa Allah janganlah Engkau sesatkan hati kami
setelah Engkau beri petunjuk kepada kami, berilah kami rahmat,
sesungguhnya Engkau adalah Maha Pemberi.
- Robbanagh firlanaa wali ikhwaninal ladziinaa saquunaa bil iimaan, wala taj’al fii quluubinaa ghillal lil ladzinaa aamanuu, Robbanaa innaka rouufur rohiim.
( Q.S.
Al Hasyar : 10 ).
Artinya
:
Yaa Allah, ampunila dosa-dosa kami dan
orang-orang yang beriman yang telah mendahului kami, dan janganlah Engkau
jadikan ada perasaan dengki didalam hati kami terhadap orang-orang yang
beriman. Yaa Allah Tuhan kami sesungguhnya Engkau Maha Pengasih dan Maha
Penyayang.
- Robbanaa taqobbal minnaa innaka antas samii’ul aliim wa tub’alainaa innaka antat taw waaburrohiim.
( Q.S.
Al Baqoroh : 127 ).
Artinya
:
Yaa Allah semoga Engkau terima doa kami,
sesungguhnya Engkau Maha mendengar dan Maha
Mengetahui. Dan ampunilah dosa-dosa kami, sesungguhnya Engkau Maha Pengampun,
Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
- Allaahumma a’innii ’aladzii krika washyukrika wa husni ’ibadatika. Ilaahi Yaa Robbii ” Subhaanallaah, Wal hamdulillaahi, Wala ilaaha illallaahu Allaahu Akbar.
Artinya
:
Ya Allah aku memohon pertolongan-Mu agar kami selalu ingat kepadaMu,
mensyukuri nikmatMu dan memperbaiki ibadat kepadaMu dan dengan itu kami
mengucapkan ” Maha suci Allah, Segala puji bagi Allah, tidak ada tuhan yang
disembah kecuali Allah Yang Maha Besar.
- ALLOOMMA INNII A ‘UUZUBIKA MINAL HAMMI WAL HAZAN. WA A‘UUZUBIKA MINAL ‘AJZI WAL KASAL. WA A ‘UUZUBIKA MINAL JUBNI WAL BUKHLI WA A ‘‘UUZUBIKA MIN GHOLABATID DAINI WA QOHRIR RIJAAL.
Artinya
:
Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari kesusahan dan kedukaan,
dari lemah kemauan dan rasa malas, dari sifat pengecut dan bakhil
dari banyak hutang dan kezaliman manusia.
- Alloohumma innii a`uudzu bika min `adzaabi jahannam, Wa min `adzaabil qobri, Wa min fitnatil–mahyaa wal mamaat, Wa min syarrifitnatil masiihid dajjaal.
Artinya :
Yaa Allaah, sesungguhnya aku berlindung pada-Mu
dari siksa neraka jahanam dan siksa kubur dan dari fitnah- fitnah mati dan
hidup. Dan dari kejahatan fitnah-fitnah ad dajjal.
- ALLOOHUMMA THOWIL A’ MAARONAA, WA SHOHHIH AJ’SAADANAA, WA NAWWIR QULUUBANAA WA TSABIT IIMAANANAA, WA AHSIN ‘A MAALANAA, WA WASSI’e ARZAQO-NAA, WA ILAL KHOIRI QORRIBNAA, WA ‘ANISYSYARRI AB’IDNAA WAQDHI HAWAA IJANAA FIDDIINI WAD DUNYAA WAL AA-KHIROH, INNAKA ‘ALAA KULLI SYA-IN QODIR.
Artinya :
Yaa Allah, panjangkanlah umur kami, sehatkanlah
badan kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, perbaikilah amal kami,
luaskanlah rezeki kami. Dekatkanlah kami kepada kebaikan dan jauhkanlah kami
dari kejahatan, tunaikanlah hajat kami,
baik hajat dalam agama, dunia dan akhirat. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas
tiap-tiap sesuatu.
- SHOLAATAN TUNJIINAA BI-HAA MINJAMII’ IL AHWALI WAL AAFAAT. WA TAQDII LANAA BI-HAA JAMII ’IL HAAJAAT, WA TUTHOH HIRUNAA BIHAA, MIN JAMII ’IS SAYYIAAT. WA TAR-FAUNA BIHAA ‘INDAKA ‘ALAD-DAROJAAT. WA TUBALLIGHUNAA BIHAA AQSHOL GHOOYAAT. MIN JAMII ’IL KHOIROTI WA BAe’DAL MAMAAT.
Artinya :
Yaa Allah, limpahkanlah sholawat atas Penghulu kami Nabi Muhammad s.a.w, semoga dengan
berkah sholawat itu Engkau
lepaskan kami dari segala bencana dan musibah, Engkau tunaikan segala hajat kami, Engkau bersihkan kami dari segala
kejahatan. Dan Engkau tingkatkan prestasi, derajat kami. Engkau sampaikan
tujuan kami, baik dalam tujuan hidup kami ataupun sesudah mati kami.
- ROBII INNII MAGHLUUBUN FANTASHIR. WAJ’BUR QOLBII AL
MUNKASIR. WAJ’MA’SYAMLII. TAHABU ‘AISYAL ABADI
LIL AAKHIROH. FAHABLII ‘UMRON THOWIILAN MAZIIDAM MIN ‘AAFIYA-TIKA WA RIDHOOK.
FA INNAKA WALIYYU ZAALIKA FIDDUNYAA WAL AAKHIROTI WAL QOODIRU‘ALAIH.
Artinya :
Ya Allah sesunggunya aku/kami orang yang kalah,
maka tolonglah. Obatilah hatiku/hati kami yang remuk redam dan kumpulkanlah
kekuatanku. Maka Engkau berikan kepadaku, umur yang panjang dan bertambah dari kesejahteraan-Mu dan kerelaan-Mu. Maka sesungguhnya Engkau adalah penguasa itu se mua di dunia dan di
akherat dan zat yang maha menguasai.
- LAA ILAAHA ILLALLOOHU 3 X , ALLAAHU AKBAR 3 X, ALLOOHUMMA INNII A’UUDZU-BIKA MIN HAMAZAATISY SYA-YAATHIINI HAMZIHI WA NAF-TSIHI WA NAFKHIHI.
Artinya :
Tiada Tuhan yang patut disembah melainkan hanya Allah 3 X.
Allah
Maha Besar 3 X
Wahai Allaah, sesungguhNya aku berlindung kepadaMu, Yaa Allah. Berlindung dari
bisikan syetan, yakni : Tipuannya, hembusan nya dan tiupannya. Para sahabat
bertanya apakah tipuan syetan, hembusan dan tiupannya itu ya Rosulullooh.
Rosululloh menjawab :
- Tipuan syetan : Menyebabkan, menimbulkan kebinasaan yang menimpa manusia (hilang akal atau gila).
- Hembusan Syetan : Menimbulan perasaan was-was dalam diri manusia.
- Tiupan Syetan : Menimbulkan kesombongan dalam diri manusia. Kesombongan adalah sifat buruk/tidak baik.
- ALLOOHUMMA INNA NAS ALU-KA SALAAMATAN FIDDIINI WA AFIA-TAN FIL JASADI WA ZIAA-DATAN FIL’ILMI WABAROKATAN FIRRIZQI, WATAUBATAN QOBLAL MAUT, WA ROHMATAN ’INDAL MAUT WAMAGHFIROTAN BA’-DAL MAUT. ALLOOHUMMA HA-WIN ’ALAINA FII SAKAROOTIL MAUTI WANNAJATA MINNAN-NAAR, WAL’AFWA INDAL HI-SAAB. ROBBANAA LAA TUZIGH QULUBANAA BA’DA IDZ HADAI-TANAA WA HABLANAA MIN LADUNKA ROHMATAN INNAKA ANTAL WAHHAAB. ROBBANAA AATINAA FIDDUN-YA HASA-NAH WAFIL AKHIROTI HASA-NAH WA QINAA ADZABAN NAAR.
Artinya :
Ya Allah kami mohon kepada-Mu keselamatan agama,
kese-hatan jasmani, bertambah ilmu Dan
berkah rezeki. Dapat bertobat sebelum mati, mendapat rah-mat ketika mati dan
memperoleh keampunan setelah mati. Ya Allah mudahkanlah kami pada gelombang
sakaratul maut dan lepaskanlah dari api neraka dan mendapat kemaafan ketika
dihiSab. Ya Allah, janganlah janganlah digoncangkan hati kami setelah mendapat
petunjuk, berilah kami rahmat, Engkau Maha Pemberi. Ya Allah berilah kami
kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di akhirat dan hindarkanlah kami dari azab
api neraka.
- Washolloollohu alaa khoiri kholqihi sayyidinaa Muhammadin wa aallaa alihii wa shohbihi wa sal-lam. Subhana robika robbil izzati amma yaa shifun wasalamun alal mursaliin. Wal hamdulillahi rob-bil ’alamiin. Al Fatihah.
- AUDZU BILLAAHI MINASY-SYAI-TOONIR ROJIIM. BISMILLAAHIR ROH-MAAN NIRROHIIM. ALHAMDULILLAAHI ROBBIL ’ALAMIIN ARROHMAANIR ROHIIM, MAALIKI YAUMIDDIIN, IYYAAKA NA’BUDU WA’IYYAKA NASTA’IIN, IHDINASH-SYIR-ROOTHOL MUSTAQIIM. SYIROOTHOL LADZIINA AN’AMTA ’ALAIHIM. GHOI-RIL MAGHDHUUBI ’ALAIHIM WALADH DHOOLIIN. AMIIN.
Artinya
:
Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan
yang terkutuk. Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha
Penya-yang. Segala puji bagi Allah, Tuhan Pemelihara sekalian alam. Tuhan yang
Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Yang memiliki hari pembalasan. Hanya
kepada-Mu ( Allah ) kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami
memo-hon pertolongan.
Tunjukilah kami jalan yang lurus, be-nar. (yaitu)
jalan orang-orang yang Telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan)
mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat. Amiin.
- ALLOOHUMAGHFIR LII DZUNUUBI WALI WALIDAYA WARHAMHUMAA KAMAA ROB BAYAANII SHOGIROO, WALIJAMII’IL MUKMINIINA WAL MU’MINAAT WALMUSLIMIINA WALMUSLI- MAAT,AL AHYAA IMINHUM WAL AM- WAAT WA TAABI’ BAINANAA WABAI-NAHUM BIL KHOIROOT, ROBBIGH FIR WARHAM WA ANTA KHOIRUR ROHIIMIIN, WALAA HAULA WALAA QUW-WATA ILLAA BILLAAHIL ’ALIYYIL ADZ-IIM.
Artinya
:
Ya Allah,ampunilah segala dosaku dan dosa ibu
bapakku, kasihanilah mereka sebagaimana mereka mengasih sayangi aku ketika
dalam Pemeliharaan mereka ketika aku kecil. Ampunilah juga dosa orang mukmin dan orang-orang muslim lelaki dan
perempuan, baik masih Hidup maupun yang sudah mati. Dan jadikanlah hubungan
kami dengan semua orang muslim se-lalu dalam keadaan baik. Ya Allah ampunilah
dan kasihanilah kami, hanya Engkau yang Maha Pengasih, hanya Engkau yang Maha
Besar.
Ya Allah kami memohon jadikanlah kami, anak-anak
kami dan keturunan kami menjadi orang-orang yang beriman, bertaqwa dan pembangun
kejayaan, kebahagiaan Bangsa Indonesia. Dan jadikanlah kami orang-orang
yang gemar belajar, bekerja me- nuntut ilmu dunia dan ilmu akhi-rat
sampai dengan akhir hayat kami.
Berilah rizki kepada kami berupa
ilmu, kekuatan yang ber-manfaat, riski yang lapang, budi pekerti yang
mulia dan suka, se-nang beramal soleh. Ya Allah aku memohon jadikanlah kami
orang-orang yang sukses di dunia dan sukses di akherat, ampunilah kami,
bimbinglah kami. Amiin.
- ROBBANAA AATINAA FIDDUN-YA HASANAH WAFIL AKHIROTI HASANAH WA QINAA ADZABAN NAAR.
( AL BAQOROH : 201 ).
Artinya
:
Ya Allah berilah kami kebahagiaan di dunia dan
kebahagiaan di akhirat dan hindarkanlah kami dari azab api neraka.
- Allohumma innaa nas aluka ridhoka wal jannah wa na’udzubi-ka min syaqotika wannaar.
- ROBBAANA TAQOBBAL MINNAA INNAKA ANTAS SAMII’UL ’ALIIM, WA WATUB ’ALAINAA INNAKA ANTAT TAWWABUR ROHIIM.
( Al BAQOROH : 127 ).
Artinya
:
Ya Allah semoga Engkau terima do’a kami,
sesungguhnya Engkau Maha mendengar dan Maha
meNgetahui. Dan ampunilah dosa kami, sesungguhnya Engkau Maha pengampun dan
Maha kasi sayang.
22. PENUTUP DOA:
WASHOLLOOHU ALAA KHOIRI KHOLQIHI SAYYIDINAA
MUHAM-MADIN WA AALAA ALIHI WA SHOHBIHI WA SALLAM. SUBHA-NA ROBBIKA RIBBIL
IDZ-DZATI AMMA YAA SHIFUUN, WA SALA-MUN ALAL MURSALIIN. DA’WA-HUM FIIHA SUBHANAAKALLO-HUM WA TAHIYYATAHUM FIHA
SALLAM. WA AAKHIRU DA’WA-HUM ANIL HAMDULILLAAHI ROBBIL ’AALAMIN.
Maukah kamu aku tunjukan
sesua-tu yang dapat menyelamatkanmu dari musuh-musuhmu dan memudah-kan rizkimu
? Maka Ber-doalah kamu kepada Allah pada waktu malam dan siangmu. Karena
sesunggunya do’a itu adalah alat ampuh ( senjata ) bagi orang mumin (orang ber
Iman ).
( Hadis Riwayat Abu Ya’la ).
Yaa Allah berilah aku kebahagiaan di dunia
dan di akhirat dan jaukan-lah aku dari azab api neraka. Sesung-guhnya
Engkau Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan. Aamiin.
KETELADANAN.
KATA MUTIARA BUNGKARNO PROKLAMOTOR DAN PRESIDEN
REPUBLIK INDONESIA YANG PERTAMA REPUBLIK INDONESIA.
1. Gantungkan cita-cita mu setinggi langit! Bermimpilah
setinggi langit… Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara
bintang-bintang. ~ Soekarno ~ Kamu bisa membagikan kebaikan ini dengan teman,
sahabat atau keluargamu melalui...
2. “Firman Tuhan inilah gitaku, Firman Tuhan inilah harus men-jadi Gitamu : “Innallahu la yu ghoiyiru ma bikaumin, hatta
yu ghoiyiru ma biamfusihim”. ” Tuhan tidak
merobah nasibnya sesuatu bangsa sebelum bang-sa itu merobah nasibnya”
( Pidato HUT Proklamasi, 1964
( Pidato HUT Proklamasi, 1964
Bung Karno
).
Dikutip dari Firman Allaah
Q.S. Ar Rodu : 11.
Innalloha laa yugoyyirumaa biqou-min hattaa
yugoyyiruu maa bi an-fusihim.
Artinya :
Sesungguhnya Allah tidak merobah keadaan sesuatu
kaum, suatu bangsa sehingga kaum, bangsa itu mau merobah keadaan yang ada
pada diri mereka sendiri.
3. “Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut
semeru dari akarnya, berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia” .
(Bung Karno)
(Bung Karno)
4. BERI AKU SEPULUH PEMUDA,NIS-CAYA AKAN AKU
GUNCANG DUNIA
5. “Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut un-tuk
berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut ada-lah tidak akan
bertemunya ia de-ngan kemajuan selangkah pun”.
(Bung Karno)
(Bung Karno)
6. “Janganlah melihat ke masa de-pan dengan mata
buta! Masa yang lampau adalah berguna sekali un-tuk menjadi kaca bengala dari
pa-da masa yang akan datang.”
(Pidato HUT Proklamasi 1966, Soe-
(Pidato HUT Proklamasi 1966, Soe-
karno).
7. “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan
dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang
merdeka.” (Pidato HUT Proklamasi 1963 Bung Karno)
8. “Bangsa yang besar adalah bangsa yang
menghormati jasa pahlawannya.” (Soekarno – Pidato Hari Pahlawan 10 November
1961) Kamu bisa membagikan kebaikan ini dengan teman, sahabat atau keluargamu melalui...
9. Orang tidak bisa mengabdi ke-pada Tuhan dengan tidak meng-abdi kepada
sesama manusia … , Tuhan bersemayam digubuknya orang miskin.
·
Karena itu bantulah orang orang miskin dan sesama
manusia maka engkau akan dicintai Tuhan dan dicintai umat manusia.
10. Sinar bulan purnama kita masih hidup dimasa
pancaroba. Tetaplah bersemangat elang rajawali. Soekarno.
11. Kita bangsa besar, kita bukan Bangsa tempe.
Kita tdk akan me-ngemis, kita tdk akan minta-minta apalagi jika bantuan-bantuan
itu diembel-embeli dengan syarat ini syarat itu ! Lebih baik makan gap-lek
tetapi merdeka, dari pada ma-kan bestik tetapi budak. "Pidato HUT
Proklamasi, 1963"
12. “Laki-laki dan perempuan adalah seperti dua
sayap dari seekor burung… Jika dua sayap sama kuatnya, maka terbanglah burung
itu sampai ke puncak yang setinggi-tingginya;
Jika patah satu dari pada dua sayap itu, maka tak da-patlah terbang burung itu
sama se-kali” ~Soekarno~
13“Jadikan deritaku ini sebagai ke-saksian, bahwa
kekuasaan seorang presiden sekalipun ada batasnya. Karena kekuasaan yang
langgeng hanyalah kekuasaan rakyat. Dan diatas segalanya adalah kekuasaan Tuhan
Yang Maha Esa.”
(Soekarno)
(Soekarno)
14.“……….Bangunlah suatu dunia di mana semua
bangsa hidup dalam
damai dan persaudaraan……”
(Bung Karno)
(Bung Karno)
* Catatan ” Masih banyak lagi kata-kata mutiara
Bungkarno ”.
Membangun diri sejati.
Diri sejati adalah jiwa yang merupa-kan energi non fisik, sesungguhnya ji-wa
adalah cahaya nur yang sanggup memancarkan keluar bercahaya dan menimbulkan
getaran getaran yang berhubungan dengan existensi manu-sia untuk berbuat
baik. Semua itu dari Allah, Tuhan Yang Maha Esa, Yang Maha Pengasih
dan Maha Penyayang.
Hanya apabila kita kita dapat men-capai kesadaran seperti inilah kita
mengenal arti damai dan bahagia sejati. Apabila jiwa sejati telah kita mi-liki,
sadari, itulah saatnya manusia me-ngenal perdamaian lahir dan batin, yang seperti
ini tidak akan lagi timbul gagasan untuk emosional, marah, ta-wuran apalagi
perang. Karena perang itu bagaikan pembunuhan terhadap saudara sendiri dari
keturunan Nabi Adam AS dan Siti Hawa, Bapak dan Ibu manusia sejagad.
Manusia
diciptkan Tuhan Yang Maha Esa sebagai ” Pemimpin ( kholifah ) di muka bumi agar
manusia mengabdi kepada Tuhan Yang Maha Esa, Iman dan Taqwa serta untuk
menyejahtera-kan umat manusia dan untuk menjaga ekosistem bumi, untuk kebaikan
umat manusia itu sendiri.
Manusia-manusia
yang baik pasti a-kan Allah berikan kebahagiaan, bu-kan hanya kebahagiaan di
dunia te-tapi kebahagiaan yang jauh lebih canggih dari dunia,
yaitu ke cang-gihan kebahagiaan yang kekal dan abadi di akherat. Amiin.
* INNAMAA AMRUHUU IDZAA AROO-DAA SYAIAN
AYYAQUULAA LAHUU KUN FAYAKUUN.
( QS. YASIN AYAT : 83 )
Sesungguhnya keadaaNya ( Allah ) a-pabila Dia
menghendaki sesuatu ha-nyalah berkata, ” Jadilah ! ” maka ter-jadilah ia.
DAFTAR BACAAN.
- Undang-Undang Dasar 1945, Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bhineka Yungga Ika.
- Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistim Pen-didikan Nasional.
- Undang-Undang RI nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerin-tahan Daerah, sebagaimana telah dua kali diubah, terakhir dengan Undang-undang nomor 12 tahun 2008.
- Peraturan Pemerintah RI nomor 38 tahun 2007 tentang Kewena-ngan Pembagian Urusan Peme-rintahan, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Ka-bupaten/Kota.
- Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Na-sional Pendidikan.
- Peraturan Pemerintah RI nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelo-laan dan Penyelenggaraan Pendidikan yang telah dirubah dengan peraturan Pemerintah no.66 tahun 2010.
- Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah dan Madrasah.
- Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi nomor 16 tahun 2009 Tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.
- Teladan Sukse dalam Hidup & Bisnis Muhammad SAW, The Super Leader Super Manager, Dr. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec.Pro LM Centre & Tazkia Publising, Jakarta 2009.
- Membumikan Kepemimpinan Langitan, Muhammad Ridwan Yahya.
- Kumpulan Mutiara Da’wah, disarikan dari Al Qur’an & Hadist, Filosof, sahabat dan Pujangga, Ust. Maftuh Ahnam Asy.
- Kunci Kebahagiaan & Keselamatan duNia dan Akhirat, oleh H. Nisbahul Munir Imam Masjid Agung Jami dan Pengasuh Majlis Dzikir Al Muqorrobin.
- Mempelajari bauran motivasi orangorang ternama melalui internet dll.
Subhanalloh semoga menjadi hikmah bagi kits semua!!
BalasHapus#Aamiin