DALIL KEPEMIMPINAN EXELLENT ( BAIK, UNGGGUL ).
Dalil Kepemimpinan : “ Kepemimpinan adalah : Orang yang
dapat mengajak, memimpin orang lain menuju kebaikan untuk hidup sukses, bahagia
di dunia dan hidup sukses bahagia di akhirat.
“ MUSUH MANUSIA BUKAN MANUSIA “
Audzubillaahi minasy syaithoonir rojim. Bismillaahirroh-maanirrohiim
Inna akromakum indallohi atqokum.. ...Sesungguh-nya orang yang paling
mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yg paling takwa diantara kamu.
QS. Al Hujaraat ( 49 ) : 13.
Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari
seorang laki-laki dan seorang perem-puan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa
dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-me-ngenal. Sesungguhnya orang yang
paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara
kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
Catatan Taqwa : N.Muhammad SAW adalah orang yang paling Taqwa dan sejak
remaja jago/pakar bisnis, Enterpreneur yang luar biasa. Beliau orang yang
terkaya di dunia pada masanya. Istrinya Siti Khodijah adalah wanita suci, ratu
Quroisy.
QS. Al A’Roof (7 ) : 35.
Barangsiapa yang bertakwa dan mengadakan perbaikan,
tidaklah ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih
hati.
Dalil Kepemimpinan : “ Kepemimpinan adalah : Orang yang
dapat mengajak, memimpin orang lain menuju kebaikan untuk hidup sukses, bahagia
di dunia dan hidup sukses bahagia di akhirat.
Hal ini telah di contohkan oleh orang nomor satu yang
sukses luar biasa di dunia dan di akhirat yaitu N. Muhammd SAW yang telah
mendapat petunjuk dari Allah pencipta manusia. Sekali lagi Maha Pe-mimpin
adalah Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Tempat manusia memohon pertolongan. Allah tidak bera-nak dan tidak diperanakan
dan tak ada seorang juapunpun yang menyerupainya. Maha Pemimpin adalah Allah. Allah, tidak ada Tuhan melainkan
Allah yang hidup kekal lagi terus menerus mengu-rus makhluk-Nya; tidak mengantuk
dan tidak tidur. Kepunyaan Allah apa-apa yang ada di langit dan di bumi.
siapakah yang dapat memberi pertolong-an ( syafa'at ) di sisi Allah tanpa
izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang ada di hadapan dan di belakang mereka,
sedang mereka tidak menge-tahui sedikitpun dari ilmu Allah melainkan apa yang
Allah kehendaki. Kursi kekuasaan Allah meli-puti langit dan bumi. Dia ( Allah )
tidak merasa berat memelihara keduanya, Allah Maha Tinggi lagi Maha besar.
(Q.S. AL BAQOROH AYAT 255 ).
Allah berkehendak menciptakan manusia hanya sebagai
kholifah fil ardhi ( pemimpin di muka bumi ). Bumi, rumah kita hanya planet kecil di Tata Surya. Matahari
seumpama butiran pasir di alam semesta nan luas ( lihat ketik Geogle gambar bumi dalam alam
semesta ).
Allah Swt. berfirman,
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka Ayat-ayatnya, bertambahlah iman mereka dan kepada Rabb-lah mereka bertawakkal." (Al-Anfal:2).
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka Ayat-ayatnya, bertambahlah iman mereka dan kepada Rabb-lah mereka bertawakkal." (Al-Anfal:2).
Sungguh, Telah datang kepadamu seorang rasul dari kaum mu sendiri, berat terasa olehnya penderitaan yang kamu alami, ( Dia ) sangat menginginkan ( keimanan dan keselamatan ) bagimu, penyantun dan penyayang terhadap orang-orang yang beriman.
( At-Taubah : 128 )
1. QS AR RUM:22
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah
menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui.
1. Rasulullah saw. bersabda, "Lazimkan membaca
subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akhbar, karana semua itu
dapat mengha-puskan dosa sebagaimana gugurnya daun dari pohon". (HR Ibnu
Majah).
2. Abu Hurairah
meriwayatkan Rasulullah s.a.w. bersabda : "Membaca Subhanallah walhamdulil-lah
wala ilaha illallah wallahu akbar lebih aku sukai dari pada seisi dunia."
(Hadith Riwayat Muslim).
Allah berfirman dalam al-Quran: ”Hai orang-orang yang
beriman! berzikirlah (mengingat) kepada Allah dengan zikir yang
sebanyak-banyaknya. Dan
bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang.” (al-Ahzaab: 41-42).
DALIL KEPEMIMPINAN KE 1.
Dalil kepemimpinan untuk manusia tertera didalam Firman
Tuhan surat Alfatiha : 1 – 7
1. Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah
lagi Maha Penyayang.
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan
semesta alam.
3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
4. Yang menguasai hari Pembalasan.
5. Hanya Engkaulah yang kami sembah,
dan Hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,
7. (yaitu) jalan orang-orang yang
Telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan jalan mereka yang dimurkai dan
bukan pula jalan mereka yang sesat.
Sekali lagi kepemimpinan dalam arti sebenarnya adalah
perintah, kehendak Tuhan yang Maha Esa, Maha Pengasih lagi penyayang atau
perintah Allah SWT ( ALLAH MAHA PEMIMPIMPIN ), agar bani Adam ( Bangsa Manusia
) hidup sukses, damai, bahagia di dunia dan sukses, bahagia hidup di akhirat.
PENGETAHUAN KEPRIBADIAN BANGSA-BANGSA.
2. QS AL HUJURAT:13
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu
dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu
berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.
Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang
yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Mengenal.
Dalil ke 2.
Dalil
Kepemimpinan : [QS.al-Baqarah:30].
Ingatlah ketika
Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak
menjadikan seorang khalifah/Pemimpin di muka bumi." mereka berkata:
"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan
membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa
bertasbih dengan memuji Engkau dan mensuci-kan Engkau?" Tuhan berfirman:
"Sesungguh-nya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.
Catatan
:
Allah
menghenaki agar manusia tidak membuat kerusakan dimuka bumi dan tidak
menumpahkan darah dimuka bumi.Hal ini dijelaskan antara lain dalam QS. An Nahl ( 16 ) : 90 – 92.
PERINTAH BERBUAT ADIL, BERBUAT BAIK DAN TIDAK BERBUAT KERUSAKAN
Q.S. AN-NAHL( 16 ) : 90 – 92.
90. Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku
adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang
dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. dia memberi pengajaran
kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.
91. Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila
kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah(mu) itu, sesudah
meneguhkannya, sedang kamu Telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap
sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat.
92. Dan janganlah kamu seperti seorang perempuan
yang menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai
kembali, kamu menjadikan sumpah (perjanjian) mu sebagai alat penipu di
antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak jumlahnya dari
golongan yang lain. Sesung-guhnya Allah Hanya menguji kamu dengan hal itu. dan
Sesungguhnya di hari kiamat akan dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu
perselisihkan itu.
Bukti lainnya sebagai berikut :
31.
Dan Allah mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya,
Kemudian mengemukakannya kepada para malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah
kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang
benar!"
32. Mereka menjawab: "Maha Suci
Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang Telah Engkau ajarkan
kepada Kami; Sesung-guhnya Engkaulah yang Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.
33.
Allah berfirman: "Hai Adam, beritahukanlah kepada para malaikat
nama-nama benda ini." Maka setelah diberitahukannya kepada mereka
nama-nama benda itu, Allah berfirman: "Bukankah sudah Ku katakan kepadamu,
bahwa Sesungguhnya Aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa
yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?".
Dalil 3.
Manusia sebagai pemimpin
mengabdi kepada Allah.
1. AZ ZARIAT ( 51 ) 56.
Dan Aku tidak
menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
Makna mengabdi : Beribadah, Bertaqwa,menyem-bah Allah
SWT.
Catatan Penting :
Dengan mengabdi, beribadah, bertaqwa, me-nyembah Allah
SWT, maka manusia menjadi “ Hebat, kuat, Pintar, kaya, berprestasi, bahagia
sejati dan mendapat ridho Allah SWT. Contohnya adalah “ N. Muhammad SAW “ Orang
nomor satu yang sukses luar biasa di dunia dan di akhirat. Walaupun beliau
sudah wafat lebih dari 1400 tahun yang lalu masih sangat bermanfa’at dan dapat
menciptakan bauran lapangan kerja yang luas bagi orang hidup sampai sekarang
bahkan sampai akhir zaman. Contoh PT.Haji dan Umroh, jutaan Ustadz/guru agama
di dunia, Lembaga-lembaga Pendidikan, Biro Perjalanan, Pakaian muslim, muslimah,
buku-buku pendidikan karakter, dll. Sekali lagi kami ingatkan bahwa “ N.
Muham-mad adalah orang nomor satu yang sukses luar biasa di dunia dan di
akhirat sampai akhir zaman, beliau adalah suri tauladan umat manusia.
Sampai Allah berfirman :
“Sesungguhnya
Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk nabi. Hai orang-orang yang
beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan
kepadanya.” (QS. Al Ahzab : 56)
DALIL 4.
KEPEMIMPINAN MANUSIA
UNGGULAN DAN MULIA.
Q.S. Al Ahzab (
33 ) : 21.
Sesungguhnya
Telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi
orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak
menyebut Allah.
Dalam Al Quran selalu digambarkan orang baik laksana
pohon yg baik. Contoh surat 14 Ibrahim ayat 24-25 “Tidakkah kamu memerhatikan bagaimana Allah telah membuat
perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya kuat dan
cabangnya (menjulang) ke langit. Pohon itu menghasilkan buahnya pada setiap
waktu”. atau surat 48 AlFath ayat 29 “Seperti benih yang mengeluarkan tunasnya, kemudian tunas
itu semakin kuat, lalu menjadi besar dan tegak lurus di atas batangnya; tanaman
itu menyenangkan hati penanam-penanamnya”.
Dalil ke 5.
Allah SWT memberitahukan
Musuh manusia bukan manusia.
QS. YAASIIN (
36 ) : 60 – 63.
60. Bukankah Aku Telah memerintahkan kepadamu Hai
Bani Adam supaya kamu tidak menyembah syaitan? Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh
yang nyata bagi kamu",
61. Dan hendaklah kamu menyembah-Ku ( mnyembah
Allah ), inilah jalan yang lurus.
62. Sesungguhnya syaitan itu Telah menyesatkan
sebahagian besar diantaramu, Maka apakah kamu tidak memikirkan ?.
63. Inilah Jahannam yang dahulu kamu diancam
(dengannya).
Q.S. FAATHIR (
35 ) : 5 -7.
5. Hai manusia,
Sesungguhnya janji Allah adalah benar, Maka sekali-kali janganlah kehidupan
dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah syaitan yang pandai menipu,
memperdayakan kamu tentang Allah.
6. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu,
Maka anggaplah ia musuh(mu), Karena Sesungguhnya syaitan-syaitan itu Hanya
mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala
7. Orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang
keras. dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh bagi mereka
ampunan dan pahala yang besar.
Q.S. AL A’ROOF
( 7 ) : 27.
27. Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan
sebagaimana ia Telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan
dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya
ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa
melihat mereka. Sesungguhnya kami Telah menjadikan syaitan-syaitan itu
pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman.
QS. ( 2 )
ALBAQOROH 34 – 36,
34. Dan (Ingatlah) ketika kami berfirman kepada
para malaikat: "Sujudlah[36] kamu kepada Adam," Maka sujudlah mereka
kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan
orang-orang yang kafir.
35. Dan kami berfirman: "Hai Adam, diamilah
oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak
lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini[37],
yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim.
36. Lalu keduanya digelincirkan oleh syaitan dari
surga itu[38] dan dikeluarkan dari keadaan semula[39] dan kami berfirman:
"Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu
ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang
ditentukan."
37. Kemudian Adam menerima beberapa
kalimat[40] dari Tuhannya, Maka Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah
Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
38. Kami berfirman: "Turunlah
kamu semuanya dari surga itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, Maka
barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku ( Petunjuk Allah ), niscaya tidak ada
kekhawatiran atas mereka, dan tidak pula mereka bersedih hati".
16. YAA AYYUHAL LADZIINAA AAMANUU QUU ANFUSAKUM WA AHLIIKUM NAROO.
(Q.S.
TAHRIM : 6 ).
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman,peliharalah dirimu dan keluargamu dari api
neraka.
QS. ( 2 )
ALBAQOROH 45-46.
45. Jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi
orang-orang yang khusyu',
46. (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa
mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya.
QS.IBROHIM.
1. Alif, laam raa. (Ini adalah) Kitab yang kami
turunkan kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada
cahaya terang benderang dengan izin Tuhan mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan
yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji.
7. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu
memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah
(nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya
azab-Ku sangat pedih".
16. YAA AYYUHAL LADZIINAA AAMANUU QUU ANFUSAKUM WA AHLIIKUM NAROO.
(Q.S.
TAHRIM : 6 ).
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman,peliharalah dirimu dan keluargamu dari api
neraka.
DALIL KEPRIBADIAN UNGGUL,
( Q.S. AL
HUJARAT ( 49 ) : 13.
13.
Hai manusia, Sesungguhnya
kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan
menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling
kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah
ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
AL BAQORAH ( 2 ) AYAT 143.
143.
Dan demikian (pula) kami Telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang
adil dan pilihan ( unggulan ) [95] agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan)
manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu. dan kami
tidak menetapkan kiblat yang menjadi kiblatmu (sekarang) melainkan agar kami
mengetahui (supaya nyata) siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang membelot.
dan sungguh (pemindahan kiblat) itu terasa amat berat, kecuali bagi orang-orang
yang Telah diberi petunjuk oleh Allah; dan Allah tidak akan menyia-nyiakan
imanmu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia.
[95] umat Islam dijadikan umat yang
adil dan pilihan, Karena mereka akan menjadi saksi atas perbuatan orang yang
menyimpang dari kebenaran baik di dunia maupun di akhirat.
Q.S. IBROHIM ( 14 ) : 24-26.
24.
Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah Telah membuat perumpamaan
kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya
(menjulang) ke langit,
25. Pohon itu memberikan buahnya
pada setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan
itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat.
26. Dan perumpamaan kalimat yang
buruk seperti pohon
yang buruk, yang Telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi; tidak
dapat tetap (tegak) sedikitpun.
termasuk dalam Kalimat yang baik ialah kalimat tauhid, segala Ucapan yang
menyeru kepada kebajikan dan mencegah dari kemungkaran serta perbuatan yang
baik. kalimat tauhid seperti Laa ilaa ha illallaah.
termasuk dalam Kalimat yang buruk ialah kalimat kufur, syirik, segala
perkataan yang tidak benar dan perbuatan yang tidak baik.
Q.S. KAHFI ( 18 ) : 107 - 108.
107.
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka
adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal,
108. Mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin
berpindah dari padanya.
25. LAA TAGHDOB WALAKAL JANNAH.
( HR. IBNU ABI DUNYA )
Artinya :
Janganlah kamu marah !. Maka Pahala bagimu adalah surga.
26. INNAL GHODLOBA MINASY-SYATHOONI, WAINNASY SYAITHOONA KHULIQO
MINANNAARI. WA
INNAMAA TUTFAUN NARUU BIL MAA-I. FAIDZAA GHODLIKA AHA-
DUKUM FALYATAWADLA.
( HR. ABU DAUD ).
Artinya :
Sesungguhnya nafsu marah itu,
adalah pengaruh syetan dan setan itu tercipta dari
zat api dan api itu dapat di
padamkan oleh air. Maka dari itu, apabila seorang dari
antara kamu sedang marah, hendaklah ia berwudhu.
ADZ-DZULMU DZULUMAATUY-YAUMAL QIYAAMAH.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Perbuatan dzolim itu menjadikan
kegelapan pada hari kiamat.
TABASSUMUKA FII WAJHI AKHIIKA SHODHAQOH.
( HR. TIRMIDZI ).
Artinya :
Senyummu dihadapan saudaramu
adalah sedekah.
KULLU SALAAMAA MINANNAASI’ALAIHI SHODAQOH.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Setiap perbuatan manusia yang
membawa kepada kebaikan adalah sedekah.
AFSYUSSALAAMA BAINAKUM TAHAABBUU.
( HR. HAKIM ).
Artinya :
Sebarkanlah salam, niscaya
kalian akan saling mencintai.
AL BIRRU HUSNUL KHULUQ.
Artinya :
Kebaikan itu adalah akhlak
Yang terpuji.
KHOIRUN NAAS ANFA’UHUM LINNAAS.
Artinya :
Sebaik-baik manusia adalah orang bermanfaat bagi orang lain.
.IDZA MAATAL INSAANUNQOTHO’AMALUHU ILLAA MINTSALAATSIN SHODAQOTIN,
JAARIYATIN AU’ILMIYYUNTAFA’U
BIHII AU WALADIN SHOO LIHIN YAD’UULAHU.
( HR. Muslim ).
Artinya :
Apabila manusia mati, maka
putuslah semua amalnya kecuali tiga yaitu : sedekah
jariyah, atau Ilmu yang
dimanfaatkan atau anak sholeh yang selalu mendoakan
IGHTANIM KHOMSAN QOBLA
KHOMSIN : HAYAATAKA QOBLA
MAUTIKA. WASHIH HATAKA QOBLA SAQOMIKA, WA
FAROOGHOKA QOBLA SYUGHLIKA,
WASYABAABAKA QOBLA HAROMIKA, WAGHINAAKA
QOBLA FAQRIKA.
( HR. BAIHAQI ).
Artinya :
Pergunakanlah lima macam waktu
sebelum datangnya lima macam lagi yaitu : 1).
Pergunakanlah masa hidupmu
sebelum datang masa ke-matianmu. 2). Masa
sehatmu sebe-lum datang masa sakitmu. 3). Masa Senggangmu sebelum datang
masa kesibukanmu. 4). Masa mudamu sebelum datang masa
tuamu. 5). Masa
kayamu sebelum datang masa miskinmu.
LANJUTKAN
http://maestromotivator.blogspot.com/2015_02_01_archive.html
Dalil Kepemimpinan : “ Kepemimpinan adalah : Orang yang
dapat mengajak, memimpin orang lain menuju kebaikan untuk hidup sukses, bahagia
di dunia dan hidup sukses bahagia di akhirat.
“ MUSUH MANUSIA BUKAN MANUSIA “
Audzubillaahi minasy syaithoonir rojim. Bismillaahirroh-maanirrohiim
Inna akromakum indallohi atqokum.. ...Sesungguh-nya orang yang paling
mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yg paling takwa diantara kamu.
QS. Al Hujaraat ( 49 ) : 13.
Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari
seorang laki-laki dan seorang perem-puan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa
dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-me-ngenal. Sesungguhnya orang yang
paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara
kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
Catatan Taqwa : N.Muhammad SAW adalah orang yang paling Taqwa dan sejak
remaja jago/pakar bisnis, Enterpreneur yang luar biasa. Beliau orang yang
terkaya di dunia pada masanya. Istrinya Siti Khodijah adalah wanita suci, ratu
Quroisy.
QS. Al A’Roof (7 ) : 35.
Barangsiapa yang bertakwa dan mengadakan perbaikan,
tidaklah ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih
hati.
Dalil Kepemimpinan : “ Kepemimpinan adalah : Orang yang
dapat mengajak, memimpin orang lain menuju kebaikan untuk hidup sukses, bahagia
di dunia dan hidup sukses bahagia di akhirat.
Hal ini telah di contohkan oleh orang nomor satu yang
sukses luar biasa di dunia dan di akhirat yaitu N. Muhammd SAW yang telah
mendapat petunjuk dari Allah pencipta manusia. Sekali lagi Maha Pe-mimpin
adalah Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Tempat manusia memohon pertolongan. Allah tidak bera-nak dan tidak diperanakan
dan tak ada seorang juapunpun yang menyerupainya. Maha Pemimpin adalah Allah. Allah, tidak ada Tuhan melainkan
Allah yang hidup kekal lagi terus menerus mengu-rus makhluk-Nya; tidak mengantuk
dan tidak tidur. Kepunyaan Allah apa-apa yang ada di langit dan di bumi.
siapakah yang dapat memberi pertolong-an ( syafa'at ) di sisi Allah tanpa
izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang ada di hadapan dan di belakang mereka,
sedang mereka tidak menge-tahui sedikitpun dari ilmu Allah melainkan apa yang
Allah kehendaki. Kursi kekuasaan Allah meli-puti langit dan bumi. Dia ( Allah )
tidak merasa berat memelihara keduanya, Allah Maha Tinggi lagi Maha besar.
(Q.S. AL BAQOROH AYAT 255 ).
Allah berkehendak menciptakan manusia hanya sebagai
kholifah fil ardhi ( pemimpin di muka bumi ). Bumi, rumah kita hanya planet kecil di Tata Surya. Matahari
seumpama butiran pasir di alam semesta nan luas ( lihat ketik Geogle gambar bumi dalam alam
semesta ).
Allah Swt. berfirman,
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka Ayat-ayatnya, bertambahlah iman mereka dan kepada Rabb-lah mereka bertawakkal." (Al-Anfal:2).
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka Ayat-ayatnya, bertambahlah iman mereka dan kepada Rabb-lah mereka bertawakkal." (Al-Anfal:2).
Sesungguhnya telah datang kepada kamu
seorang Rasul dari golongan kamu sendiri (iaitu Nabi Muhammad s.a.w.), yang
menjadi sangat berat kepadanya sebarang kesusahan yang ditanggung oleh kamu,
yang sangat lobakan (inginkan) kebaikan bagi kamu, (dan) ia pula menumpahkan
perasaan belas serta kasih sayangnya kepada orang-oarng yang beriman.
( At-Taubah : 128 )
1. QS AR RUM:22
Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah
menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui.
1. Rasulullah saw. bersabda, "Lazimkan membaca
subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akhbar, karana semua itu
dapat mengha-puskan dosa sebagaimana gugurnya daun dari pohon". (HR Ibnu
Majah).
2. Abu Hurairah
meriwayatkan Rasulullah s.a.w. bersabda : "Membaca Subhanallah walhamdulil-lah
wala ilaha illallah wallahu akbar lebih aku sukai dari pada seisi dunia."
(Hadith Riwayat Muslim).
Allah berfirman dalam al-Quran: ”Hai orang-orang yang
beriman! berzikirlah (mengingat) kepada Allah dengan zikir yang
sebanyak-banyaknya. Dan
bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang.” (al-Ahzaab: 41-42).
DALIL KEPEMIMPINAN KE 1.
Dalil kepemimpinan untuk manusia tertera didalam Firman
Tuhan surat Alfatiha : 1 – 7
1. Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah
lagi Maha Penyayang.
2. Segala puji bagi Allah, Tuhan
semesta alam.
3. Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
4. Yang menguasai hari Pembalasan.
5. Hanya Engkaulah yang kami sembah,
dan Hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.
6. Tunjukilah kami jalan yang lurus,
7. (yaitu) jalan orang-orang yang
Telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan jalan mereka yang dimurkai dan
bukan pula jalan mereka yang sesat.
Sekali lagi kepemimpinan dalam arti sebenarnya adalah
perintah, kehendak Tuhan yang Maha Esa, Maha Pengasih lagi penyayang atau
perintah Allah SWT ( ALLAH MAHA PEMIMPIMPIN ), agar bani Adam ( Bangsa Manusia
) hidup sukses, damai, bahagia di dunia dan sukses, bahagia hidup di akhirat.
PENGETAHUAN KEPRIBADIAN BANGSA-BANGSA.
2. QS AL HUJURAT:13
Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu
dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu
berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.
Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang
yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha
Mengenal.
Dalil ke 2.
Dalil
Kepemimpinan : [QS.al-Baqarah:30].
Ingatlah ketika
Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak
menjadikan seorang khalifah/Pemimpin di muka bumi." mereka berkata:
"Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan
membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa
bertasbih dengan memuji Engkau dan mensuci-kan Engkau?" Tuhan berfirman:
"Sesungguh-nya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.
Catatan
:
Allah
menghenaki agar manusia tidak membuat kerusakan dimuka bumi dan tidak
menumpahkan darah dimuka bumi.Hal ini dijelaskan antara lain dalam QS. An Nahl ( 16 ) : 90 – 92.
PERINTAH BERBUAT ADIL, BERBUAT BAIK DAN TIDAK BERBUAT KERUSAKAN
Q.S. AN-NAHL( 16 ) : 90 – 92.
90. Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku
adil dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang
dari perbuatan keji, kemungkaran dan permusuhan. dia memberi pengajaran
kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran.
91. Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila
kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah(mu) itu, sesudah
meneguhkannya, sedang kamu Telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap
sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat.
92. Dan janganlah kamu seperti seorang perempuan
yang menguraikan benangnya yang sudah dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai
kembali, kamu menjadikan sumpah (perjanjian) mu sebagai alat penipu di
antaramu, disebabkan adanya satu golongan yang lebih banyak jumlahnya dari
golongan yang lain. Sesung-guhnya Allah Hanya menguji kamu dengan hal itu. dan
Sesungguhnya di hari kiamat akan dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu
perselisihkan itu.
Bukti lainnya sebagai berikut :
31.
Dan Allah mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya,
Kemudian mengemukakannya kepada para malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah
kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang
benar!"
32. Mereka menjawab: "Maha Suci
Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang Telah Engkau ajarkan
kepada Kami; Sesung-guhnya Engkaulah yang Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana.
33.
Allah berfirman: "Hai Adam, beritahukanlah kepada para malaikat
nama-nama benda ini." Maka setelah diberitahukannya kepada mereka
nama-nama benda itu, Allah berfirman: "Bukankah sudah Ku katakan kepadamu,
bahwa Sesungguhnya Aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa
yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?".
Dalil 3.
Manusia sebagai pemimpin
mengabdi kepada Allah.
1. AZ ZARIAT ( 51 ) 56.
Dan Aku tidak
menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
Makna mengabdi : Beribadah, Bertaqwa,menyem-bah Allah
SWT.
Catatan Penting :
Dengan mengabdi, beribadah, bertaqwa, me-nyembah Allah
SWT, maka manusia menjadi “ Hebat, kuat, Pintar, kaya, berprestasi, bahagia
sejati dan mendapat ridho Allah SWT. Contohnya adalah “ N. Muhammad SAW “ Orang
nomor satu yang sukses luar biasa di dunia dan di akhirat. Walaupun beliau
sudah wafat lebih dari 1400 tahun yang lalu masih sangat bermanfa’at dan dapat
menciptakan bauran lapangan kerja yang luas bagi orang hidup sampai sekarang
bahkan sampai akhir zaman. Contoh PT.Haji dan Umroh, jutaan Ustadz/guru agama
di dunia, Lembaga-lembaga Pendidikan, Biro Perjalanan, Pakaian muslim, muslimah,
buku-buku pendidikan karakter, dll. Sekali lagi kami ingatkan bahwa “ N.
Muham-mad adalah orang nomor satu yang sukses luar biasa di dunia dan di
akhirat sampai akhir zaman, beliau adalah suri tauladan umat manusia.
Sampai Allah berfirman :
“Sesungguhnya
Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk nabi. Hai orang-orang yang
beriman, bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan
kepadanya.” (QS. Al Ahzab : 56)
DALIL 4.
KEPEMIMPINAN MANUSIA
UNGGULAN DAN MULIA.
Q.S. Al Ahzab (
33 ) : 21.
Sesungguhnya
Telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi
orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak
menyebut Allah.
Dalam Al Quran selalu digambarkan orang baik laksana
pohon yg baik. Contoh surat 14 Ibrahim ayat 24-25 “Tidakkah kamu memerhatikan bagaimana Allah telah membuat
perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya kuat dan
cabangnya (menjulang) ke langit. Pohon itu menghasilkan buahnya pada setiap
waktu”. atau surat 48 AlFath ayat 29 “Seperti benih yang mengeluarkan tunasnya, kemudian tunas
itu semakin kuat, lalu menjadi besar dan tegak lurus di atas batangnya; tanaman
itu menyenangkan hati penanam-penanamnya”.
Dalil ke 5.
Allah SWT memberitahukan
Musuh manusia bukan manusia.
QS. YAASIIN (
36 ) : 60 – 63.
60. Bukankah Aku Telah memerintahkan kepadamu Hai
Bani Adam supaya kamu tidak menyembah syaitan? Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh
yang nyata bagi kamu",
61. Dan hendaklah kamu menyembah-Ku ( mnyembah
Allah ), inilah jalan yang lurus.
62. Sesungguhnya syaitan itu Telah menyesatkan
sebahagian besar diantaramu, Maka apakah kamu tidak memikirkan ?.
63. Inilah Jahannam yang dahulu kamu diancam
(dengannya).
Q.S. FAATHIR (
35 ) : 5 -7.
5. Hai manusia,
Sesungguhnya janji Allah adalah benar, Maka sekali-kali janganlah kehidupan
dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah syaitan yang pandai menipu,
memperdayakan kamu tentang Allah.
6. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu,
Maka anggaplah ia musuh(mu), Karena Sesungguhnya syaitan-syaitan itu Hanya
mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala
7. Orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang
keras. dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh bagi mereka
ampunan dan pahala yang besar.
Q.S. AL A’ROOF
( 7 ) : 27.
27. Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan
sebagaimana ia Telah mengeluarkan kedua ibu bapamu dari surga, ia menanggalkan
dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya
ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa
melihat mereka. Sesungguhnya kami Telah menjadikan syaitan-syaitan itu
pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman.
QS. ( 2 )
ALBAQOROH 34 – 36,
34. Dan (Ingatlah) ketika kami berfirman kepada
para malaikat: "Sujudlah[36] kamu kepada Adam," Maka sujudlah mereka
kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan
orang-orang yang kafir.
35. Dan kami berfirman: "Hai Adam, diamilah
oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak
lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini[37],
yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim.
36. Lalu keduanya digelincirkan oleh syaitan dari
surga itu[38] dan dikeluarkan dari keadaan semula[39] dan kami berfirman:
"Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu
ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang
ditentukan."
37. Kemudian Adam menerima beberapa
kalimat[40] dari Tuhannya, Maka Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah
Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
38. Kami berfirman: "Turunlah
kamu semuanya dari surga itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, Maka
barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku ( Petunjuk Allah ), niscaya tidak ada
kekhawatiran atas mereka, dan tidak pula mereka bersedih hati".
16. YAA AYYUHAL LADZIINAA AAMANUU QUU ANFUSAKUM WA AHLIIKUM NAROO.
(Q.S.
TAHRIM : 6 ).
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman,peliharalah dirimu dan keluargamu dari api
neraka.
QS. ( 2 )
ALBAQOROH 45-46.
45. Jadikanlah sabar dan shalat sebagai
penolongmu. dan Sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi
orang-orang yang khusyu',
46. (yaitu) orang-orang yang meyakini, bahwa
mereka akan menemui Tuhannya, dan bahwa mereka akan kembali kepada-Nya.
QS.IBROHIM.
1. Alif, laam raa. (Ini adalah) Kitab yang kami
turunkan kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada
cahaya terang benderang dengan izin Tuhan mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan
yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji.
7. Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu
memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah
(nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya
azab-Ku sangat pedih".
16. YAA AYYUHAL LADZIINAA AAMANUU QUU ANFUSAKUM WA AHLIIKUM NAROO.
(Q.S.
TAHRIM : 6 ).
Artinya :
Hai orang-orang yang beriman,peliharalah dirimu dan keluargamu dari api
neraka.
DALIL KEPRIBADIAN UNGGUL,
( Q.S. AL
HUJARAT ( 49 ) : 13.
13.
Hai manusia, Sesungguhnya
kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan
menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling
kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah
ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.
AL BAQORAH ( 2 ) AYAT 143.
143.
Dan demikian (pula) kami Telah menjadikan kamu (umat Islam), umat yang
adil dan pilihan ( unggulan ) [95] agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan)
manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu. dan kami
tidak menetapkan kiblat yang menjadi kiblatmu (sekarang) melainkan agar kami
mengetahui (supaya nyata) siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang membelot.
dan sungguh (pemindahan kiblat) itu terasa amat berat, kecuali bagi orang-orang
yang Telah diberi petunjuk oleh Allah; dan Allah tidak akan menyia-nyiakan
imanmu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia.
[95] umat Islam dijadikan umat yang
adil dan pilihan, Karena mereka akan menjadi saksi atas perbuatan orang yang
menyimpang dari kebenaran baik di dunia maupun di akhirat.
Q.S. IBROHIM ( 14 ) : 24-26.
24.
Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah Telah membuat perumpamaan
kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya
(menjulang) ke langit,
25. Pohon itu memberikan buahnya
pada setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan
itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat.
26. Dan perumpamaan kalimat yang
buruk seperti pohon
yang buruk, yang Telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi; tidak
dapat tetap (tegak) sedikitpun.
termasuk dalam Kalimat yang baik ialah kalimat tauhid, segala Ucapan yang
menyeru kepada kebajikan dan mencegah dari kemungkaran serta perbuatan yang
baik. kalimat tauhid seperti Laa ilaa ha illallaah.
termasuk dalam Kalimat yang buruk ialah kalimat kufur, syirik, segala
perkataan yang tidak benar dan perbuatan yang tidak baik.
Q.S. KAHFI ( 18 ) : 107 - 108.
107.
Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka
adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal,
108. Mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin
berpindah dari padanya.
25. LAA TAGHDOB WALAKAL JANNAH.
( HR. IBNU ABI DUNYA )
Artinya :
Janganlah kamu marah !. Maka Pahala bagimu adalah surga.
26. INNAL GHODLOBA MINASY-SYATHOONI, WAINNASY SYAITHOONA KHULIQO
MINANNAARI. WA
INNAMAA TUTFAUN NARUU BIL MAA-I. FAIDZAA GHODLIKA AHA-
DUKUM FALYATAWADLA.
( HR. ABU DAUD ).
Artinya :
Sesungguhnya nafsu marah itu,
adalah pengaruh syetan dan setan itu tercipta dari
zat api dan api itu dapat di
padamkan oleh air. Maka dari itu, apabila seorang dari
antara kamu sedang marah, hendaklah ia berwudhu.
ADZ-DZULMU DZULUMAATUY-YAUMAL QIYAAMAH.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Perbuatan dzolim itu menjadikan
kegelapan pada hari kiamat.
TABASSUMUKA FII WAJHI AKHIIKA SHODHAQOH.
( HR. TIRMIDZI ).
Artinya :
Senyummu dihadapan saudaramu
adalah sedekah.
KULLU SALAAMAA MINANNAASI’ALAIHI SHODAQOH.
( HR. BUKHORI ).
Artinya :
Setiap perbuatan manusia yang
membawa kepada kebaikan adalah sedekah.
AFSYUSSALAAMA BAINAKUM TAHAABBUU.
( HR. HAKIM ).
Artinya :
Sebarkanlah salam, niscaya
kalian akan saling mencintai.
AL BIRRU HUSNUL KHULUQ.
Artinya :
Kebaikan itu adalah akhlak
Yang terpuji.
KHOIRUN NAAS ANFA’UHUM LINNAAS.
Artinya :
Sebaik-baik manusia adalah orang bermanfaat bagi orang lain.
.IDZA MAATAL INSAANUNQOTHO’AMALUHU ILLAA MINTSALAATSIN SHODAQOTIN,
JAARIYATIN AU’ILMIYYUNTAFA’U
BIHII AU WALADIN SHOO LIHIN YAD’UULAHU.
( HR. Muslim ).
Artinya :
Apabila manusia mati, maka
putuslah semua amalnya kecuali tiga yaitu : sedekah
jariyah, atau Ilmu yang
dimanfaatkan atau anak sholeh yang selalu mendoakan
IGHTANIM KHOMSAN QOBLA
KHOMSIN : HAYAATAKA QOBLA
MAUTIKA. WASHIH HATAKA QOBLA SAQOMIKA, WA
FAROOGHOKA QOBLA SYUGHLIKA,
WASYABAABAKA QOBLA HAROMIKA, WAGHINAAKA
QOBLA FAQRIKA.
( HR. BAIHAQI ).
Artinya :
Pergunakanlah lima macam waktu
sebelum datangnya lima macam lagi yaitu : 1).
Pergunakanlah masa hidupmu
sebelum datang masa ke-matianmu. 2). Masa
sehatmu sebe-lum datang masa sakitmu. 3). Masa Senggangmu sebelum datang
masa kesibukanmu. 4). Masa mudamu sebelum datang masa
tuamu. 5). Masa
kayamu sebelum datang masa miskinmu.
LANJUTKAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar